15. jungwon

800 117 14
                                    

Jangan lupa vote terlebih dahulu okay 🖤

Jangan lupa vote terlebih dahulu okay 🖤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hidden Love ♡

Jungwon mendapati yurisa yang tengah duduk di tepi bawah pohon sambil melamun menatap langit yang terlihat cerah.

"Jangan melamun" ucap jungwon yang tiba tuba sudah duduk di sebelah yurisa.

"Pergi!" usir yurisa tanpa menatap jungwon.

"Aku tidak tau kenapa kau bisa sebenci itu dengan garam, maaf aku tidak akan mencampuri urusanmu, tapi kalau kau membutuhkan seseorang aku ada di sini"

"Terimakasih"

"Untuk??"

"Pokoknya terima saja!!! Jangan bertanya!!!! Kau itu benar benar menyebalkan!!" ucap yurisa yang menatap jungwon kesal.

Jungwon terkekeh geli.

"Seharusnya aku yang berkata terimakasih"

"Untuk??" tanya yurisa yang heran.

"Ini.." ucap jungwon sambil menunjuk jepit rambut kupu kupu pemberiannya. "Kau terlihat cantik saat memakai jepit kupu kupu itu" wajah yurisa memerah.

"Yakkk!!! Jadi menurut mu selama ini aku jelek!!" marah yurisa yang terus saja mencubiti jungwon membuat Pria itu mengaduh kesakitan.

"Bu.. Bukan seperti itu maksudku!!" jawab jungwon yang ikut kesal.

"Lalu??"

"Maksudku kau jauh lebih cantik saat memakai jepit rambut dariku" ucap jungwon smabil menekankan kata kata cantik membuat yurisa semakin gugup dan ia yakinibawa wajahnya saat ini pasti sangat memerah.

"Heii wajahmu merah!! Kau sakit ya???" panik jungwon yang langsung beralih duduk di depan yurisa menyentuh dahi yurisa dengan telapak taangannya.

"Yakkk!! YANG JUNGWON!!! JANGAN MENYENTUHKU!!!!" marah yurisa.

Duak!!!!

Dengan perasaan kesal yurisa membenturkan dahinya ke dahi jungwon membuat mereka sama sama mengaduh kesakitan.

Jungwon kembali terkekeh geli sambil menatap gadis di depannya yang tengah mengusap dahinya.

"Pasti sakit" ucap jungwon yang tiba tiba mengusap pelan dahi yurisa.

Mata mereka saling bertatapan, terlihat jelas wajah yurisa yang merah di buatnya.

"I... Iya..." jawab yurisa gugup, wajah jungwon sangat dekat sekali dengan wajah yurisa membuat ribuan kupu kupu berterbangan di perutnya.

"Jangan menyakiti diri sendiri, kau boleh memukulku atau mematahkan tulang tulangku tapi jangan pernah menyakiti diri sendiri" ucap jungwon yang menyudahi menusap dahi yurisa di akhiri senyum tulus ke arah gadis di depannya.

Hidden Love || Yang JungwonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang