30. hukuman dari papa

548 76 5
                                    

Jangan lupa vote ya qq 😎

Jangan lupa vote ya qq 😎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hidden Love ♡

Sore hari ini Yurisa berjalan masuk ke dalam rumahnya dengan langkah yang berat. Jujur yurisa sangat ketakutan hanya untuk sekedar pulang ke rumahnya sendiri.

Ceklek.

Yurisa membuka pintu rumahnya, dan ternyata semua orang tengah menatp yurisa.

Papa yurisa menatap yurisa tajam. Ia tau jika saat ini dirinya memang salah dan memilih untuk mendekat ke arah papanya untuk meminta maaf.

"Pa.." belum selesai yurisa menyelesaikan ucapannya. Papanya sudah memukul wajah yurisa membuat gadis itu tersungkur ke lantai.

Darah mengalir dari ujung bibir yurisa akibat pukulan papanya.

Yurisa menatap kak jay yang sama sekali tak menolongnya. Yurisa meremat ujung bajunya.

Papanya menarik rambut yurisa kuat menyeretnya ke dalam ruangan kosong.

"PA!! TOLONG MAAFKAN YURISA!!"

"YURISA MENGAKU SALAH PA"

"YURISA MINTA MAAF PA"

"yurisa salah tapii... Tolong jangan sakiti yurisa hiks pa .. ini Sakit" yurisa terus saja melontarkan kata kata bawah ia menyesal namun papanyanyang di butakan oleh kemarahan tetap membawa yurisa ke dalam ruangan kosong dan hanya terdapat sebuah lemari.

PLAKK!!

"PAPA SUDAH MEMBUAT KEPUTUSAN!! KAU SEMAKIN HARI SEMAKIN LIAR SAJA!! APA KAU AKAN BERHENTI MENGGANGGU GARAM JIKA IA SUDAH TIDAK ADA!!!"

apa??

Yurisa menatap papanya paham ternyata ia marah karena garam yang tiba tiba jatuh sakit bukan karena ia pergi pergi dari rumah.

Yurisa tersenyum getir karena papanya sama sekali tak peduli padanya.

"Maaf pa maaf yurisa mengaku salah. Yurisa tidak akan mengulangi hal yang sama"

"KAU TERUS SAJA MELAKUKAN KESALAHAN!! PAPA SUDAH LELAH MENGURUS MU!! KAU TIDAK PERNAH PATUH PADA PAPA!!"

"KAU INGIN MENJADI JALANG HAAH!! KALAU BEGITU PERGILAH!! SEMAKIN LAMA KAU SEMAKIN MIRIP DENGAN MAMAMU!!"

"Maaf pa maaf maaf maaf yurisa bersalah pa" lirih yurisa yang memejamkan matanya menahan rasa sakit akibat papanya yang menjambak rambutnya semakin kasar.

"INI PERINGATAN TERAKHIR DARI PAPA!!"

"Pa tolong pa maafkan yurisa.. Yurisa tidak akan mengulangi lagi"

"PAPA BERTANYA APA KAU MASIH MAU MENGULANGINYA LAGI"

Yurisa terdiam. Membuat papanya semakin marah dan mengambil sebuah buku berukuran tebal.

Hidden Love || Yang JungwonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang