ch~24 that conflict [pt2]

1.7K 133 77
                                    

Happy reading~







Malam ini teman-teman Jihoon dan Hyunsuk sudah berada di rumah sakit. Mashiho menangis tak henti-henti nya saat mendengar kabar bahwa sahabatnya itu mengalami kecelakaan.

Di ruangan Hyunsuk ada Danny, Yudis, Yeonjun, Mashiho dan Asahi. Danny duduk di kursi dekat brankar Hyunsuk ia memegang erat tangan kecil Hyunsuk, air matanya jatuh terus menerus melihat keadaan adiknya saat ini.

"Suk bangun yuk, a-abang disini bangun yuk sayang, abang bakalan beliin apapun yang sukkie mau, bangun yuk sukkie." Lirih Danny menempelkan keningnya pada tangan Hyunsuk.

Yeonjun mengepalkan tangannya kuat, rahanganya mengeras ia tak akan membiarkan pelaku yang menabrak Hyunsuk lolos begitu saja pelaku itu harus bertanggungjawab dengan apa yang telah ia perbuat.

Hyunsuk terbaring sangat lemah, beberapa saat lalu dokter membutuhkan banyak sekali darah untuk Hyunsuk.

"Yeonjun kamu tau siapa pelaku nya?." Tanya Yudis menatap Yeonjun di sebelahnya.

Yeonjun menggeleng,"belum tau mas, tapi gue bakalan nyari tau secepatnya." Jawab Yeonjun.

"Haruto pelakunya."

Jeongwoo tiba-tiba datang membawa sekeranjang buah dan menghampiri mereka semua.

Danny yang mendengar itu bangkit dari tempat duduknya, wajah nya memerah tanda ia sedang marah besar, tangan di kepal kuat dan rahang menggertak. Ia tak menyangka Haruto bisa melakukan itu.

"Haruto?! Dimana dia?!." Tanya Danny pada Jeongwoo penuh penekanan.

"Lo!, apa lo ikut terlibat sama ini?!!." Yeonjun menarik kerah baju Jeongwoo dan menatapnya sangat tajam.

"Sebenarnya saya juga salah karna nyuruh kak Hyunsuk buat ketemu sama Jihoon buat jelasin semuanya tentang kenapa kak Hyunsuk jauhin Jihoon--."

"Karna Haruto berencana pergi ke Jeju maka dari itu saya memberi ide itu pada kak Hyunsuk, tapi ternyata Haruto berubah pikiran dia malah membuntuti kak Hyunsuk saat bertemu dengan Jihoon--."

"Dan saat itu Haruto sedang bersama Anatasia, Haruto berencana untuk menabrak Jihoon dan menghabisi nya." Jelas Jeongwoo 

"Anatasia? Dia siapa?." Tanya Yeonjun

"Anatasia Jung kelas 11 mipa 1 pacarnya Jihoon."

"Jung?." Yeonjun kini tau siapa saja orang yang telah menyelakai adik nya itu.

"Jun--" Danny berjalan ke mendekati Yeonjun

"Lo urus anak yang namanya Anatasia, dan gue bakalan ngurus Haruto." Yeonjun mengangguk dan keluar dari ruangan Hyunsuk.

Danny lalu mengambil mantel nya dan bergegas keluar menghubungi 3 sahabatnya itu. Kali ini ia benar-benar lebih marah dari waktu itu, saat dimana ia telah menghabisi San dan teman-temannya.

Saat ini Yudis hanya bisa menatap sayu si bungsu yang kini terbaring lemah, Yudis memeriksa jam tangannya ia harus menjemput Jennie dan Mino sekarang di bandara. Ya setelah kejadian tadi sore mereka telah mengabari Jennie dan Mino untuk segera pulang ke Korea.

"Mashiho, Asahi. Mas minta tolong ya jagain Hyunsuk sebentar mas jemput mama sama papa dulu." Pinta Yudis pada Mashiho dan Asahi.

"I-iya mas kita bakalan jagain Sukkie." Ucap Mashiho yang masih menangis mendekat ke arah sahabatnya itu.

Asahi menatap lekat dari atas hingga bawah pada sahabatnya yang kondisinya sangat memprihatinkan. Kepala, leher,tangan dan kaki Hyunsuk terlilit perban putih. Asahi yang sedari tadi menahan tangisnya kini sudah tak sanggup lagi, air matanya mengalir sama derasnya seperti Mashiho.

To be My Love [HOONSUK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang