ADDICTED | Sunsun ABO Universe

Chapter 12

Sunghoon dan Sunoo sekarang sedang berduaan di ruang TV. Mereka duduk di sofa dimana Sunoo dipeluk Sunghoon dari belakang. Keduanya sedang bercuddle ria sambil menonton TV. Setelah bangun dari kegiatan mereka tadi, keduanya mandi bersama dan melalukan seks lagi satu ronde di kamar mandi. Setelah itu mereka memilih bersantai di ruang TV.

"Hyung, geli ah!"

Sunoo tertawa dan mencoba menghindar dari Sunghoon karena sedari tadi Sunghoon terus menciumi tengkuk lehernya bekas gigitan bonding.

"Aku suka tanda bonding ini." ucap Sunghoon sambil mengelus bekas gigitan di tengkuk Sunoo.

"Sepertinya aku harus pakai collar sekarang, untuk menutupinya." sahut Sunoo sambil cemberut.

"Kenapa? Jangan ditutupi, aku suka melihatnya, biarkan orang lain juga tahu kalau kau milikku." Sunghoon membalik Sunoo untuk berhadapan dengannya.

"Hyung, aku akan magang sebentar lagi. Banyak anak-anak yang akan kutemui di rumah sakit. Aku tidak mau mereka bertanya aneh-aneh perihal tandaku."

Sunghoon sedikit mengerti alasan Sunoo. Anak-anak yang masih kecil memang belum diberikan edukasi mengenai alpha, beta, omega, heat, bonding dan lain-lain. Tapi Sunghoon tetap tidak suka Sunoo memakai collar, karena jika mereka bertemu Sunghoon tidak akan dapat melihat tanda bondingnya jika tertutup collar.

"Bagaimana kalau kamu pakai baju yang menutupi leher saja? Kalau pakai collar, bukannya anak-anak itu akan lebih bertanya macam-macam?" tanya Sunghoon sambil mengecup cepat bibir Sunoo.

Sunoo memikirkan pertanyaan Sunghoon yang cukup masuk akal itu. Kalau tiba-tiba dia pakai collar maka akan lebih terasa aneh. "Ehem, baiklah hyung. Itu ide yang bagus." jawab Sunoo memutuskan.

Sunghoon dan Sunoo kembali bermesraan dengan berpelukan dan bercanda. Keduanya tidak sadar suara pintu yang terbuka dimana Winter masuk ke dalam rumah. Ibu dari Sunoo itu dengan tergesa berjalan mendekati keduanya dan menarik paksa Sunoo.

"Mama?!" ucap Sunoo kaget.

Sunghoon yang kaget dengan kedatangan Winter tiba-tiba juga ikut berdiri. Winter memeriksa keseluruhan kondisi Sunoo dan menemukan bekas gigitan di tengkuk lehernya. Sunghoon yang ingin menjelaskan kondisi mereka tiba-tiba saja menerima tamparan keras dari Winter.

"MAMA!" teriak Sunoo dan segera berdiri melindungi Sunghoo, "Jangan melukai Sunghoon hyung!" pinta Sunoo.

"Bagaimana kau bisa melakukannya pada anak kesayanganku?! Berani-beraninya kau melakukan bonding tanpa persetujuan!" Winter marah kepada Sunghoon.

Sunoo yang ingin menjawab kalimat Winter itu ditahan dengan lembut oleh Sunghoon. Kemudian Sunghoon maju dan menarik Sunoo untuk berdiri di belakangnya. "Maafkan saya, Tante!" ucap Sunghoon sambil membungkukkan badannya. Sunghoon kembali berdiri tegak dan menatap tegas mata Winter.

"Saya mencintai Sunoo dan saya tidak memaksanya untuk berhubungan. Saya akan bertanggung jawab sepenuhnya mengenai Sunoo."

Hati Sunoo terasa hangat mendengar ucapan Sunghoon. Dirinya maju berdiri disamping hyung kesayangannya itu dan menggenggam tangannya. "Mama, Sunoo baru saja mengalami heat dan Sunghoon hyung yang sudah menolongku. Aku juga menyukai Sunghoon hyung." ucap Sunoo tegas.

Winter tidak menyangka Sunoo membela Sunghoon. Dipijat pelan kepalanya yang sakit untuk meredekan ketegangan. Winter akhirnya memutuskan tetap mengusir Sunghoon dan menyuruhnya pulang. Winter masih belum bisa menerima hubungan Sunghoon dengan Sunoo.

***

"Haah... Sepertinya aku memang harus bertanya pada orang itu." keluh Jungwon frustasi mengerjakan tugasnya.