Jenlisa yang tersentak mereka langsung menjauh beberapa langkah setelah mendengar suara seseorang, mereka berdua langsung menoleh ke belakang yang di mana Ruby tengah berdiri menatap ke arahnya dengan tatapan polos. Lisa yang melihat itu langsung berbalik menatap lurus ke depan dengan jantung berdetak kencang sedangkan Jennie ia menatap adiknya dengan gugup.
"Ruby kenapa kamu bisa sampai sini?"tanya Jennie.
Ruby berjalan menghampiri Jenlisa sembari melengkungkan bibirnya ke bawah "Ruby mencari J, Ruby takut J pergi makanya Ruby mencarinya"
"Tapi lain kali jangan pergi sendiri okey? Itu sangat berbahaya banyak sekali hantu"
Ruby yang mendengar itu langsung memeluk tubuh Jennie "J selalu menakuti Ruby"
Jennie terkekeh "kalian tadi sedang apa?"tanya Ruby menatap Jenlisa secara bergantian.
Jenlisa yang di tatap oleh Ruby seketika menjadi gugup "ka-kami sedang berpelukan" ucap Lisa jujur, sedangkan Jennie yang mendengar Lisa berkata jujur melototkan matanya menatap Lisa.
"Kenapa tidak mengajak Ruby berpelukan?"tanya Ruby melengkungkan bibirnya kembali.
Lisa yang melihat itu terkekeh mencubit gemas pipi gembul milik Ruby "tadi kamu sedang tertidur jadi kami berpelukan berdua"
Ruby mengangguk-anggukkan kepalanya "ya sudah mari berpelukan bertiga seperti film kartun yang Ruby tonton, Ruby Lala, Lili dipsi dan J Poo...okey"ucap Ruby dengan antusias seraya memeluk pinggang Lisa dan Jennie.
Jenlisa saling melirik terkekeh menatap Ruby yang begitu menggemaskan, seketika Ruby mengerutkan dahinya saat melihat banyak orang-orang yang tengah berjalan mondar-mandir di bawahnya "kenapa mereka tidak tidur? Padahal ini sudah larut malam" ucapnya polos.
"Mereka sedang berolahraga Ruby" jawab Lisa.
Ruby menatap ke arah Lisa "tapikan kata mommy olahraga yang sehat itu pada saat pagi hari Lili"
"Malam hari juga sehat hanya saja banyak orang yang jarang melakukannya" ucap Lisa.
Ruby mengangguk-anggukkan kepalanya "apa mereka yang mengejar kita waktu itu J?"tanya Ruby menatap Jennie.
Jennie mengangguk "iya Ruby mereka yang mengejar kita"
"Kenapa kita di kejar? Apa kita seorang artis seperti Justin Bieber? Jadi mereka ingin meminta tanda tangan dan berfoto pada kita?"tanya Ruby polos.
Jenlisa yang mendengar itu menghela nafas saat Ruby banyak bertanya "Ruby mereka itu yang J maksud seperti hantu"
"Tapi J, Ruby tidak melihat mereka seperti hantu"
Jennie yang mendengar itu rasanya geram sekali pada adiknya yang terlalu polos "J kenapa mereka di biarkan di luar? Kenapa tidak di ajak masuk saja? Pasti mereka kedinginan dan kelaparan" ucap Ruby lagi dengan nada sedih.
"Ruby biarkan saja mereka okey? Lebih baik sekarang kita masuk" ucap Lisa.
"Tapi Lili harus menggendong Ruby baru Ruby mau masuk"
Lisa melirik Jennie yang di angguki oleh Jennie, Lisa pun langsung menggendong Ruby di depan bak anak koala dengan Jennie berjalan di sampingnya mereka pun masuk ke dalam.
Setelah sampai ruangan dengan perlahan Lisa merebahkan tubuh Ruby ke lantai yang sudah di beri alas, Ruby sudah tertidur saat ia berada di gendongan Lisa sejak tadi.
"Kamu tidurlah" ucap Lisa pada Jennie.
Jennie hanya mengangguk ia merebahkan tubuhnya sembari memeluk tubuh Ruby dengan tidur membelakangi Lisa yang berada di belakangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Deg Degan (JENLISA)✓
Mystery / ThrillerJenlisa × Zombie Bingung mau deskripsi apaan, baca aja dulu. Kalau ga suka jangan lanjut di baca hoho!! ****** ___ INI HANYA CERITA FIKSI!!! Maaf jika ada persamaan NAMA, ALUR, KARAKTER, CAST DLL. Itu tidak di sengaja!!!