Dangerous Twins | 21+ [ ENDING ] ✅

32 : Where you gone?

• Dangerous Twins •

HAPPY READING 💡

•
•
•

Zevaldo mengendarai mobil sport berwarna hitamnya menuju pantai Kuta, setelah penerbangan jakarta–bali. Mata sembabnya yang tertutup kaca mata hitam, beserta wajah pucatnya yang tidak bisa membohongi apa yang pemuda itu sedang rasakan. Kehilangan Claazora beberapa waktu sudah membuat pemuda itu hampir gila. Tidak punya waktu untuk makan, bahkan bersantai. Pemuda itu hanya sibuk memikirkan cara untuk menemukan Claazora. Dan kini, disinilah zevaldo saat ini, setelah mendapat informasi dari alres jika Zevarro berada di Bali dan mendapat alibi dari yang lainnya bahwa Claazora juga berada disana.

Demi apapun, perasaan zevaldo semakin tidak enak. Sepasang sahabat sedari kecil kini berada di tempat yang sama. Semoga, semoga saja kehadiran Zevarro bersama Claazora memang karena pemuda itu juga ingin menemukan Claazora, hanya saja tidak mau memberitahukan kepada yang lainnya. Semoga apa yang di pikirkan zevaldo memang benar adanya.

Tin Tin!

Suara klakson mobil lainnya berbunyi, menyusul mobil zevaldo untuk menjajarkan posisi kedua mobil itu. Melihat itu zevaldo langsung menengok ke samping, ia melihat alres yang berada di mobil itu dengan tatapan dinginnya.

"LANGSUNG KE RESORT!"

Zevaldo hanya mengangguk, kemudian melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Membuat yang lainnya menggelengkan kepalanya di dalam mobil alres.

"Lo yakin Zevarro yang emang culik Claazora?" Tanya evellyn memastikan lagi untuk kesekian kalinya.

Alres hanya menggeleng pelan, "Gue nggak tahu, kita bisa dapat jawabannya sendiri kalau udah ketemu Zevarro. Feeling gue nggak enak," lirihnya di kalimat terakhir

"Tapi dimana kita bisa cari mereka? Bali luas, dude. Kita juga nggak punya petunjuk terakhir buat nemuin mereka. Lo lacak plat mobil Zevarro aja keterangannya cuma di Kuta." Kali ini Graviel berpendapat

"Kita bahas di resort." Jawab alres yang langsung mengendarai mobilnya dengan cepat.

"KAK ALRES, PELAN!" Teriak callista di dalam mobil, karena ia sungguh takut berada di dalam mobil dengan kecepatan penuh. Alres yang menyadari akan itu pun mengurangi kecepatannya.

"Maaf," sesal alres

Setelah beberapa menit mereka pun memasuki halaman resort, bersamaan dengan motor sport galaxy yang baru saja juga sampai.

Graviel yang baru saja keluar dari mobil langsung merasa kagum dengan motor baru milik galaxy. "Dapet uang dari mana Lo dapat motor sebagus ini?"

"Jual diri." Singkat galaxy, yang langsung mengikuti alres masuk kedalam resort.

Terlihat zevaldo yang sedang menyesap nikotinnya, di depannya sudah ada satu botol Martini dan satu gelas bir. Pemuda itu benar-benar kacau.

"Buruan! Lelet banget Lo pada!" Cetusnya

"Sabar, bangke!"

Mereka meletakkan tasnya masing-masing, tanpa membuang waktu, mereka duduk berjajar di sofa panjang mau single, tidak ada yang berniat membawa tambahan gelas bir, hanya satu gelas milik zevaldo saja disana. Mereka tidak berniat minum, mereka hanya membiarkan zevaldo bertingkah sesukanya.