╔══ஓ๑♡๑ஓ══╗
꧁ After the Incident ꧂
╚══ஓ๑♡๑ஓ══╝
Claire: 15 Tahun
✧༺●༻∞
"Apa Ray- maksudku seorang Rayga Crawford memiliki energi sihir?"
Remi diam sejenak sebelum memutuskan untuk menajawab, "Ini hanya asumsiku saja, tapi sepertinya Duke Crawford memang memiliki sihir. Entahlah, tipe sihirnya sedikit unik, jadi aku tidak bisa mengklasifikasikannya." Remi menggeleng pelan.
Ia kembali melanjuttkan, "Dan menurutku, sepertinya lepasnya kontrol sihir Duke Crawford ada kaitannya dengan kematiannya sendiri di garis waktuku. Aku menduga Duke Crawford meninggal karena luapan energi dan lepasnya kendali sihirnya karena energi sihirnya nya yang terlampau besar."
"Jadi sepertinya faktor bagaimana nasib hidup dari Duke Crawford berubah di masa depan di garis waktumu adalah karenamu Claire." Tekan Remi seraya menatap Claire, "Kedekatanmu dengan Duke Crawford serta energi sihir yang kamu miliki berpengaruh besar terhadap kehidupannya."
Kata-kata Remi saat itu seolah menjawab pertanyaan yang ada di benaknya. Mungkin Remi menyebutnya hanya sebatas "dugaan" tapi jika dipikirkan lagi, sepertinya hanya penjelasan itu saja yang paling masuk akal.
"Energi sihir..." gumam Claire. Gadis itu menatap genangan teh di cangkir yang ia genggam dengan kedua tangannya, bagaikan danau tenang yang mencerminkan penampilannya seperti kaca.
"....rie...?"
"Claire?"
"Eh?" Claire tersentak seraya mengangkat kepalanya, menatap seseorang yang sedari tadi memanggilnya.
Gadis berambut merah muda, teman perempuan yang telah ia kenal cukup baik, Ariadna, menatapnya dengan ekspresi khawatir, "Kamu baik - baik saja? Kalau kamu tidak enak badan kamu bisa kembali. Maaf karena aku mengajakmu minum teh di mansionku saat kamu sendiri sedang tidak enak badan-"
"Ah, tidak bukan begitu. Aku tidak apa-apa sungguh, hanya saja... ada yang kupikirkan akhir-akhir ini..." potong Claire cepat saat ia menyadari wajah bersalah yang Ariadna tampilkan.
"Hm? Apa itu? Apa kamu mau membicarakannya? Mungkin aku bisa membantumu, tapi kalau tidak mau tidak apa, aku tidak akan memaksa," balas Ariadna.
Claire tersenyum. Claire tahu Ariadna adalah gadis baik. Well, dari penampilan dan sikapnya, mungkin Ariadna bisa mendapat julukan gadis baik nan ramah(?)
"Yah, itu..."
'Tunggu, Ariadna sekarang akan menjadi The Crown Princess, dan dia juga sudah tahu mengenai sihir yang dimiliki keluarga Royal Family yang merupakan rahasia nasional kerajaan, apa itu berarti aku bisa membicarakan tentang sihir dengannya?'
Tapi, tepat setelah pemikirannya itu usai, seorang pelayan datang menghampiri mereka dan membawakan teko berisi teh tambahan serta beberapa kue kering. Saat itulah Claire sadar...
Terlalu banyak saksi di sini.
Claire melirik sekilas ke sekitar. Claire dan Ariadna saat ini sedang duduk di tengah taman, di bawah pohon rindang di area tempat tinggal Marquess Rancer.
Sangat tidak mungkin di area di mana Nona mereka berada, tidak ada satu pun yang menemaninya. Ariadna adalah seorang putri Marquess, tentu saja para pelayan dan prajuritnya pasti akan menemaninya dan mengawalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Meet My Future Self
FantasiClaire Aylmer, putri seorang Count di Kerajaan Eswald. Gadis muda yang menjalani kehidupannya dengan ceria bersama dengan orang tua dan orang-orang yang ia sayangi. Menjadi putri dari Count terkaya dan wilayah yang makmur membuat gadis belia itu tid...