Dèclassè [kt.h]

15. Touch You

MANA PEJUANG DOUBLE UP
ABSEN KEHADIRAN DULU SINI💦

*

HOLD ON!!!!! THIS PART  IS QUITE LONG. (+/-) 3100 WORD
BACA PELAN-PELAN DAN RESAPI SETIAP PENGGALAN KALIMATNYA🙄

*

⚠️TYPO⚠️
⚠️MATURE AREA SO BE SMART ALL⚠️

*
Enjoy💫

"Can I touch you, now?"

Bisikan maut yang dihantarkan oleh suara yang begitu serak nan rendah, menusuk tajam ke dalam gendang telinganya. Getarannya menerobos kencang sampai membuat seluru bulu kuduk Haelin berdiri secara bersamaan. Perempuan itu sampai bergidik geli karena lehernya terasa di setrum. Sang pria tentu saja menunjukkan smirk an yang luar biasa mengerikan.

Dia menang.

Haelin tahu, tidak ada yang bisa ia lakukan di ruang berukuran 1,6 m × 1,7m dengan tinggi sekitar dua meter itu. Angka terus bergantian secara konsisten di atas pintu masuk lift, pertanda jika benda kotak itu terus meluncur. Tidak ada yang bisa menganggu mereka, sebab lift yang dipilih Haelin adalah lift khusus VIP yang tidak bisa digunakan oleh sembarang orang.

Hal yang membuat kemenangan talak bagi Tuan Muda. Suasana di dalam san amulai terasa sedikit panas dan sesak. Bagaimana tidak sesak, tubuh Haelin benar-benar dipojokkan, Taehyung tidak memberikan ruang sama sekali untuk Haelin melakukan tindakan lain, selain merengek, meringis dan merintih.

Tuan muda tetap melakukan hal gila pada tubuh Haelin, menyesap kuat leher jenjang milik gadis itu. Tangannya tidak diam, oh tentu saja sebab sejak tadi dia sudah mengincar dua gundukan yang selalu menjadi obsesinya pada Haelin. Meski sama-sama menyukai sentuhan yang dilakukan Taehyung padanya, Haelin masih sadar.

Ia harus menghentikannya. Tepat saat jemari Taehyung menyentuh dadanya, bersiap menariknya ke atas, karena Haelin mengenakan kaos berbahan polyester dengan tipe kerah Square, jadi sulit untuk melepasnya. Haelin lebih dulu mendorong tubuh Taehyung dengan sisa tenaga yang dia miliki.

Lengang. Ada jeda dan jarak diantara mereka. "Kau sudah keterlaluan Taehyung." Ucap Haelin dengan napas yang tersenggal-senggal karena dirinya meruap banyak oksigen.

Alis Taehyung naik sebelah, "Keterlaluan tapi kau menyukainya."

"Diam! Aku tidak suka kau yang kasar dan seperti tidak menghargai seorang wanita. Kau bajingan!" Haelin berteriak kesal.

Melihat reaksi yang Haelin lakukan, Taehyung sedikit terdiam. Ia tahu jika dirinya memang selalu keterlaluan dna bejad di hadapan Haelin. Meski Taehyung tidak mau melakukannya, namun patut ia akui bahwa itu menjadi kenyamanan baru baginya, sebab melihat Haelin yang ketakutan, sangatlah menyenangkan.