27. Harder

3.1K 239 150
                                    


Hayooohhhhh
Mana yang kemarin demo pengen terusin adegan 😬💦🔞 diperpanjang sama makin hot? Coba dehhh absen dan kalian harus tanggung jawab nihh😉😉😉

Btw spoiler dikit, bab ini kayanya full yang heem heem deh. Tapi aku punya kejutan di akhir, jadi baca sampe tuntas ya. Bom komen juga nehhh authornya udah baik hati dan rajin menabung demi update ini bab😉🤩

Aku harap feelnya dapet karena aku ngetik disuasana yang sedikit tidak mendukung.

⚠️🔞Warning🔞⚠️

Baca, resapi, bayangkan
😬😬

Baca, resapi, bayangkan 😬😬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Just call me daddy"


"Ini belum selesai sayang...."

Itu bukan sebuah bisikan biasan, disampaikan dengan suara berat nan serak, diiringi dengan deru napas yang terdengar semakin membuat kalimat mematikan itu meracuni seluruh otak Haelin. Benar-benar kotor, apalagi dengan aktivitas di bawah sana yang ternyata belum selesai. Haelin yang sempat merasa lelah karena pelepasan yang entah keberapa kalinya, kembali merasakan panas dalam tubuhnya.

Bagaimana tidak, pria dengan mata yang selalu terlihat akan gairah dan hasrat kelaparan yang membabi buta padanya itu terlihat sedang menjilat apapun yang dapat ia jangkau. Dengan tangannya yang besar, Haelin bisa merasakan jika tuan muda meremas kuat kedua bokongnya dengan gerakan lembut yang membuat pinggulnya kembali bergerak. Ini gila, Haelin bisa kembali kecanduan pria yang sudah memberikannya dua anak sekaligus itu.

"Katakan tidak jika kau menyerah sayangku, dan euhgggghhhh-ah panggil diriku jika kau menginginkan lebih." Tawaran yang tidak memberikan keberuntungan materi apapun, namun ini tuan muda Beliard selalu hebat dalam memberikan penawaran gila yang membuat Haelin malah mendesah karena gerakan di bawah sana semakin brutal dan cepat.

Mata pria itu sesekali terpejam merasakan bagaimana miliknya tenggelam begitu dalam. Ia melihat wanitanya yang sudah berantakan sekali, dengan tubuh yang mengkilap karena keringat dan bercampur dengan bau parfum dan bau khas tubuhnya yang entah bagaimana bisa membuat dirinya merasa semakin kuat. Pikiran Taehyung selalu hancur berkeping-keping jika bercinta dengan Haelin, seindah itu wanitanya.

Persetan dengan dirinya yang kewalahan, dengan tangan yang bergerak mengelus wajah sang pria, Haelin membawa Taehyung untuk menatap ke arahnya. Mata sayu Haelin bertemu dengan mata penuh gairah dan nafsu tuan muda. "Shitt kenapa dia seksi sekali." Haelin sudah tidak bisa membantah jika pria yang terus menghujam dirinya itu adalah sosok pria yang memiliki ketampanan luar biasa.

Keduanya terengah-engah, sulit bagi Haelin untuk mengatakan apa yang ingin dia katakan. Karena jujur saja, ini terlalu nikmat dan membuat Haelin kegilaan sendiri. hentakan demi hentakan, dengan milik pria itu yang terasa mengoyak seisi miliknya, membuat Haelin berusaha keras mengendalikannya. "Euhgghh-ahhhh shhhhtttt lagi... lagi Taehyungg-ahhh."

Dèclassè [kt.h]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang