Tales Of Destiny (PraMel) 78

598 59 27
                                    

Pagi ini jam 04.15 wib mereka sudah siap-siap untuk bertolak ke bandung

"Nyetir ya ibu Melati Daeva Oktavianti" ujar Jordan saat semuanya hendak menaiki mobil

"Iye" balas Melati sembari Jordan membukakan pintu mobil dan seperti biasa Ia melindungi kepala istrinya

"Faith sama papa di depan" ujar Jordan sembari memasuki mobil

"Seatbeltnya sayang tapi jangan kenceng-kenceng kasian anak aku" ujar Jordan sembari Melati memasang sabuk pengaman

"Kok mama yang gelakin mobilna?" Tanya Faith

"Iya papa kamu males sih" ujar Melati sembari melajukan kemudinya

"Mel Mel santaii, ga usah ngebut juga" ujar Jordan saat Melati sengaja melajukan kemudinya

"Buu jangan bu, belom nikah saya bu" ujar ncuss Jeje panik

"Santai dong" ujar Melati

"Perutnya aman kan ga kena perutkan sayang?" Tanya Jordan

"Enggalah kan bisa di maju mundurin ini kursinya" balas Melati

"Papa kenapa ga gelakin mobilna? Kenapa halus mama?" Tanya Faith

"Papa mau tidur ngantuk" balas Jordan sembari memeluk anaknya yang berada di pangkuannya

"Mamana engga tidul dong?" Tanya Faith menatap Jordan

"Engga, kan lagi nyetir. Kalo mama tidur ya ga nyampe-nyampe dong kita ke rumah oma papa" balas Jordan

"Cape ga ma?" Tanya Jordan setelah hampir tiba di kompleks perumahan orang tuanya

"Kenapa ga pas nyampe aja baru tanyain?" Balas Melati

"Kan baru bangun aku" ujar Jordan yang memang sedari tadi Ia tidur sembari memeluk Faith

"Pegel dikit, untung ga macet sih" balas Melati sembari memarkirkan mobil di halaman rumah mama Herlinche

"Turunlah panggil Monly" ujar Melati

"Klakson aja, ato bentar aku telfon" ujar Jordan

"Nah itu dia sama mama" ujar Melati

"Maa ga turun ya, udah pada ngumpul soalnya" ujar Jordan dari kaca mobil

"Lah siapa yang nyetir?" Tanya mama Herlinche

"Melii" balas Jordan

"Hallo mama, sehat ma?" Tanya Melati

"Abang kamu nih gila ya suru Meli nyetir, gantian sana. Jadi laki kok males" omel mama Herlinche

"Nanti gantian kalo udah mau ke bandung ma, abang ngantuk yakan demi keselamatan juga" ujar Jordan

"Ngeyel aja terus lu yaa" ujar mama Herlinche sembari menjewer telinga Jordan

"Aduh sakit maaa" rengek Jordan yang membuat semua tertawa

"Hati-hati Mel ya kalo cape suru dia aja nyetir enak aja ya lu suru-suru mantu gua nyetir" ujar mama Herlinche

"Iya maa" balas Melati sembari mereka berlalu pergi

"Aku baru perhatiin perutnya kak Mel udah gede banget yaa ucull" ujar Monly dari belakang

"onty kebanyakan ngebucin sih" ledek Melati

"Buruan bilang Yere lamar, lama banget" sambar Jordan

"Ih maksa banget anda ya" balas Melati

"Lagi ngumpulin cuan dulu" balas Monly sembari tertawa

Tales Of Destiny (PraMel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang