Tales Of Destiny (PraMel)

Tales Of Destiny (PraMel) 16

Jam sudah menunjukkan pukul 00.30 wib dan Faith menangis tak henti Ia ingin tidur bersama Jordan

"Kalo saya ke sana takutnya lagi bungkus" batin ncuss

"adek sama ncuss yaa" ujar ncuss kepada Faith

"nooo ncusss noooo, papaaaaa" teriak Faith dalam tangisannya

"ncuss anterin depan pintu ya, adek langsung masuk aja" ujar ncuss yang membawa Faith keluar

"siap-siap Jeje abis ini kau dipecat, habis sudah gaji 12 juta lenyap perkara bocil mau bobo sama emak bapak yang lagi bungkus" batin ncuss Jeje dengan wajah pasrah saat berjalan menuju kamar Jordan Melati

"adek diem ya jangan bersuara" ujar ncuss Jeje dan Faith hanya menganggukan kepalanya

"gak ada suara apa-apa, apa udah selesai ya" batin ncuss Jeje saat menatap pintu kamar bossnya

Ncuss Jeje pun terpaksa mengetok pintu Jordan dan Melati sebab tadi Ia mencoba membuka pintu ternyata dikunci dari dalam

"ibuu bapak" teriak ncuss Jeje rada takut

"mamaaaaaaa" bantu Faith

"ibuuu" teriak ncuss Jeje sembari mengetok pintu

"Jor Jor wait" ujar Melati sembari menatap arah pintu

"apa" balas Jordan

"Kayak suara Faith teriak" balas Melati

"aku juga denger, hiss ganggu aja" omel Jordan yang tetap melanjutkan gladi resiknya

"Jordann, itu pasti dia mau tidur sama kamu" ujar Melati

"papapapaaaaaaa" teriak Faith sembari memukul pintu dengan tangan mungilnya

"belom juga puass issss" ujar Jordan sembari Melati menyalakan saklar lampu yang berada disisinya

"bentarrrr" ujar Melati sembari membenahi diri

"baju aku mana" teriak Jordan

"cari aja disitu, udah belom?" Tanya Melati yang sudah berada di depan pintu

"bentar beresin kasur" ujar Jordan panik

"maaf bu ini Faith mau tidur sama bapak katanya, dari tadi saya udah bujuk dia tetap mau kesini maaf ya bu jangan pecat saja" sambar ncuss Jeje saat menatap Melati sedangkan Faith langsung masuk dan menghampiri Jordan

"santai ncuss, lagian saya sama Jordan belom tidur kok" balas Melati sembari tersenyum

"maaf ya jadi ganggu pertempurannya" ledek ncuss Jeje sembari tersenyum dan berlalu pergi

"Susah ya kalo ada Faith, kita bulan madu aja berdua Mel" ujar Jordan saat Melati menaiki kasur

"hmm...nanti aja, siapa tau jadi. Kan udah 2x kita ga pake pengaman" balas Melati sembari tersenyum

"iya tapi aku ngerasa kurang waktu sama kamunya" balas Jordan

"susah sayang, Faith aja lengket gitu sama kamu, yakali kita titip dia ke oma opanya, dia sama aku aja nangis cariin kamu Jor" ujar Melati sembari menghela nafas panjang

"ya udah aku tidurin dia, nanti kita pindahin ke sofa aja baru lanjut" ujar Jordan exicted

"Ngawur kamu, udah nanti aja lagian aku udak ngantuk, pegel capeee" balas Melati sembari menarik selimut

---

Setelah puas di bali mereka pun kembali ke Jakarta menjalani aktifitas seperti biasanya

Jordan dan Melati akan bertemu Ginting, Mitzi juga Jove anak dari Gitting dan Mitzi. Gintinglah yang meminta untuk pertemuan ini