Tales Of Destiny (PraMel) 88

633 56 64
                                    

Keesokan harinya...

Hari ini sesuai jadwal dokter Jordan akan melakukan operasi PELD pada sore nanti dan entah mengapa hari ini Melati sendiri merasakan tidak enak badan namun dia enggan memberitahukan kepada Jordan maupun mama Herlinche

"Permisi pak, diperiksa dulu ya buat tindakan operasi nanti sore" ujar suster saat memasuki ruangan Jordan

"Duh mampus kontraksi pasti ini" batin Melati yang masih berbaring di kasur milik khusus penjaga yang menjaga pasien yang berada tak jauh dari brankar Jordan & Ia memilih menutupi wajahnya dengan selimut karena Ia tak mau membuat Jordan atau mama Herlinche khawatir

"Dek pliss yaa diem-diem ini papa lagi sakit loh. Kalo kamu juga kayak gini nanti kasian siapa yang jagain papa" batin Melati sembari mengelus perutnya dan menahan rasa sakit di area perutnya akibat kontraksi yang terjadi

"Ma, abang mau kencing. Bantuin turun ma" ujar Jordan

"Meli nih tidur apa kedinginan dia? Kok nutup sampe kepala selimutnya" ujar mama Herlinche sembari membantu Jordan

"Emang gitu ma kadang Meli kalo tidur, apalagi ni ruangan udah dibuka gordennya apalagi semenjak hamil males bangun pagi" balas Jordan cengengesan

"Kalo tahu gitu tadi mama ga buka dulu semua gordennya, kasiankan jadi keganggu" ujar mama Herlinche sembari mendorong kursi roda Jordan ke toilet

"Huuu, makasih ya sayang udah pengertian. Maaf ya kita cape-cape dulu soalnya papa lagi sakit kann, maaf yaa" batin Melati sembari mengelus perutnya

"Ma aku mau ke Meli dulu" ujar Jordan dan mama Herlinche mendorong kursi roda Jordan tepat di hadapan Melati

"Sayang, belom bangun? Udah jam 8" ujar Jordan sembari mengelus punggung Melati

"Aku udah bangun, cuman mager" balas Melati sembari membuka selimutnya yang membuat Jordan terkejut

"Ih bikin kaget, aku kira kamu masih tidur" balas Jordan sembari Melati membalikan tubuhnya menatap Jordan

"Enak ga tidurnya? Kasurnya empuk ga?" Tanya Jordan sembari mengelus tangan Melati  

"Engga seempuk dan senyaman di rumah sih" balas Melati

"Mau tiduran di kasur aku ga? Kan aku masih dikursi roda ini, biar enak badan kamu" balas Jordan

"Ga usah udah pagi juga" balas Melati sembari perlahan berdiri

"Bisa Mel?" Tanya mama Herlinche yang sedang sarapan

"Bisa bisa ma" balas Melati yang kini dengan posisi duduk disisi kasur

"Haii anak papa, lagi ngapain kamu didalem? Doain papa ya hari ini mau operasi" ujar Jordan sembari mengelus perut Melati

"Iya papa, semangat yaa sembuhnya biar kita bisa ketemu" balas Melati dan mama Herlinche tersenyum melihat keduanya

"Sayang aku bikinin susu ya?" Ujar Jordan

"Engga bawa kayaknya" balas Melati

"Kok ga bawa si Mel? Beli kalo gitu ya" ujar Jordan

"Lupa kemarin kan cepet-cepet, tapi nanti aku titip ncuss Jeje aja katanya mau kesini Faith minta kesini" ujar Melati

"Iya udah ingetin dulu sana biar inget, terus kamu mau minum apa dong ini? Aku buatin roti ya biar isi dulu perutnya" ujar Jordan

"Emang bisa? Kan lagi sakit, nanti aku aja" balas Melati

"Mejanya rendah itu aku nyampe kok" balas Jordan sembari meminta tolong mama Herlinche untuk mendorong kursi rodanya 

---

Tales Of Destiny (PraMel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang