DENDAM

70 12 0
                                    

Jauh ditempat lain Taehyung masih mencoba menghubungi Jungkook, sudah lima hari nomernya tidak aktif. Namjoon pun sama berusaha menghubungi Jimin dan Hoseok. Setelah kejadian dirumahnya seolah semua orang menghilang begitu saja, Seokjin sendiri juga lebih banyak diam. Situasi yang semakin tak terkendali membuat semua usahanya seolah sia-sia. Namjoon butuh informasi tentang Jaehyun sekarang. Dendamnya semakin membesar saat ini.

"Berhati-hatilah Jim,dia sudah mulai bergerak mencari Irene"
"Apa kau sudah memberitau Yoongi soal ini Hyung?"
"Sudah Yoongi sudah meminta Irene kembali kemansionnya"
"Lalu bagaimana dengan Jungkook?"
"Yoongi sementara membawanya kembali"
"Tapi bukannya itu malah berbahaya?"
"Tenang saja Yoongi sudah mengatur strategi"
"Baklah kalau begitu,aku akan fokus mengawasi disini" Jimin mematikan sambungan telepon dari Hoseok

Yoongi sudah memberitau Seokjin jika akan kembali,dia meminta Seokjin dan Namjoon untuk menemuinya distudio. Disana satu-satunya tempat yang aman untuk menyusun rencana kedepannya. Walau sedikit beresiko tapi Yoongi yakin ini cara terbaik untuk membawa Jaehyun kepenjara.

"Hyung tapi apa tidak masalah? Namjoon Hyung pasti terkejut denganmu"
"Lebih baik memberitaunya bukan? daripada dibelakang nanti aku menyesal"
"Ah itu memang lebiih baik"
"Apa kau merasa menyesal sekarang? setelah tau semuanya?"
"Ya,sangat amat menyesal" Jawab Jungkook sambil mencebik lucu

Namjoon sudah tiba distudio Yoongi bersama Jin saat Yoongi baru saja masuk keruangannya. Rasanya seperti sudah penasaran apa yang akan Yoongi katakan, bahkan Yoongi saja belum sempat beristirahat. Jungkook sendiri memilih untuk pergi menemui Taehyung. Tak ingin mengganggu pembicaraan penting ini.

"Jadi kenapa memintaku kemari Yoon?"
"Sebentar biarkan aku bernafas dengan benar dulu Joon"
"Sabar Joon biarkan Yoongi beristirahat dulu sebentar"
"Baiklah aku akan memulai pembicaraan penting ini , jika memang kau sudah tak sabar"

Yoongi mulai menceritakan siapa dirinya. dan hal apapun yang selama ini Yoongi tau. Jungkook,Jaehyun,Irene,panti asuhan yang seketika membuat Namjoon berdiri dan membubuhkan pukulan telak dirahang Yoongi. Seokjin berusaha menahan Namjoon agar tidak semakin membabi buta. Yoongipun sama sekali tak membalas pukulan Namjoon dia tau itu pantas dia dapatkan.

"Maafkan aku Hyung,aku ada urusan mendadak kemarin"
"Tapi kenapa tidak bisa dihubungi Jungkook?"
"Aku bahkan lupa membawa handphoneku"
"Jangan berbohong Jungkook"
"Aku tdak berbohong Hyung"
"Hah,sudahlah setidaknya aku melihatmu baik-baik saja sekarang"

'Maaf Hyung aku belum bisa mengatakannya sekarang,tolong bersabarlah Hyung ini demi kita' batin JUngkook

Ditaman ini sore ini,aku berjanji Hyung kita akan bahagia setelah semua ini berakhir. Biarkan aku membalaskan Dendamku terlebih dahulu. Demi Eomma dan pasti demi kita. Biarkan aku melihat Jeon Jaehyun menikmati karmanya.

TBC

Only ThenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang