Ketika mencintaimu dalam diam adalah suatu kebahagian.
Maka memilikimu secara nyata tanpa ambisi adalah anugerahAlena verly agatha
Sekolah sudah pulang sedaritadi. Sekarang alena dan abang nya dave sedang berada di cafe cemara. Katanya dave lapar jadi mereka mampir sebentar untuk makan.
Alena memainkan ponselnya sembari menunggu pesanan nya dan dave datang. Sampai tiba tiba ponselnya bergetar menandakan ada yang menelfonnya. Alena menatap layar ponselnya.
Ddrrrttttt...
Drrrttttttt....
Panggilan telfon berlangsung
"halo"
".........................
"iya masih makan sama abang" kata alena
".......................
"iya nanti lena sampein ke abang"
Tut
Panggilan telfon berakhir
Dave dengan raut muka yang penuh pertanyaan dengan dahi yang berkerut kemudian mengangkat kepalanya tanda mengode pada alena. Sedangkan alena dalam mode lemot jadi dia hanya pelanga pelongo doang.
"apa sih bang? Gak ngerti adek abang kode kode gitu" tutur alena
"siapa?" dave balik tanya pada alena
"apanya?" alena bertanya kebingungan.
"abang tabok nih" ucap dave seraya menatap tajam alena
"heh abang sadis" alena mendelik takut
"maksud abang yang, tadi yang nelfon kamu itu siapa? Punya adek kok lemot" cibir dave di akhir kata katanya
"oh itu mama tadi yang nelfon. Katanya mama nanti sebelum pulang di suruh ambil barang ke rumah temen mama" jelas alena
Dave hanya mengangguk tanda mengerti. Dan untuk selanjutnya mereka hanya fokus makan saja.
Dave tampak anteng makan sambil memainkan ponselnya. Sedangkan alena makan sambil memikirkan hal yang akan di laluinya nanti malam.
Oh?
Nanti malam?Pov Alena
"emmmmm abang"
"hmmm apa?" abang gue beralih dari awalnya liat ponsel terua gantian ngeliat gue. Alis nya tanpa tertaut kayak orang bingung sih kata gue
"abang tau?" gue masih aja ngulur pembicaraan
"gak tau abang" jawabnya yang setelah itu dia menyendokkan lagi makanan nya.
"owh yaudah" gue masih malu yang mau bilang.
"udah gitu aja?" tanya abang gue
"ya gak gitu juga kali bang. Adek bingung jelasinnya" jawab gue.
"tinggal jelasin aja kok ribet al" kata abang
Woy lah yang mau jelasin bingung bgt _gue ngebatin. Meskipun gue cerita bang dave juga gak bakal paham maksud dan tujuan gue.
"dek. Malah bengong lagi. Cerita woy udah nanggung nih kepo" abang gue nih elah gak tau apa ya adek nya bingung.
"adek mau cerita"
"sok lanjut" kata bang dave"nanti malem adek di ajak kak varo ke rumahnya. Diundang dinner keluarganya" gue ngejelasinnya gugup iya. Malu iya. Plus gue mau ngakak tapi gara gara muka abang gue yang kayak masih mencerna cerita gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY KeTos Is COLD boy (END✅)
Teen Fiction(TAHAP REVISI) [ENDING✅] Dingin? Iya Cuek? Iya Bomatan? Iya Ketos? Iya Most Wanted? Iya Tapi dia bisa luluh hanya karena sikap seorang cewe yang baru di hidupnya? Bahkan dia yang tidak pernah mengenal cinta dan apa itu cinta dia tidak tau sama seka...