Pelangi itu indah. Tapi sayang hanya sekejap.
Sama seperti mu. Yang hanya singgah tapi tidak untuk menetap.Alena verly agatha_
__________________________
Jika di pikiran kalian Alena di ajak jalan ke mall atau ke taman, kalian salah besar. Bahkan Alena heran mengapa abangnya mengajak Alena ke sungai. Catet SUNGAI. Buat apa ke sungai ga ada kerjaan aja. Mana di sekitar sungai itu hanya terlihat beberapa orang sedang memancing ada yang duduk saja. Bahkan ada yang ngapel. Duh ngapel ini loh. Pacaran kok di pinggir sungai. Tapi romantis sih.
"Bang kita ngapain di sini sih. Katanya mau jalan jalan" tanya alena yang kepala nya masih celingak celinguk memandangi sekitar sungai itu.
"Ya ini jalan jalan" jawab dave santai
"Hah? Apaan dah. Mending lena tidur aja tadi" kata lena sewot.
"Udah diem. Kamu duduk sini dulu. Abang mau ke sana" kata dave sambil menunjuk bangku di bawah pohon besar.
Tanpa babibu lagi alena duduk di sana dan memainkan ponselnya.Saat alena memainkan ponselnya tiba tiba ada seseorang yang duduk di samping alena namun agak berjauhan. alena tidak menghiraukan orang itu. Bahkan meskipun orang itu bergerak agak dekat duduknya dengan alena, alena tetap memfokuskan diri pada ponsel nya.
Akhirnya tak sengaja alena menghadap ke arah samping tepat ke orang yang duduk di samping nya.. Ternyata cowo yang duduk di samping nya sedaritadi. Cowo itu duduk menunduk dengan kepalanya yang fokus pada ponsel nya, tak lupa rambut nya yang di samping turun menutup matanya sehingga dari samping tidak begitu keliatan. Sampai akhir nya.......
"Kenapa" kata cowo itu menoleh
"Loh....... Kok......." alena tercengang
"Dasar aneh" gumam cowo itu lalu kembali menghadap ke ponsel nya.
"Kak varo ngapain di sini" tanyanya
What????? Hmmm iya Alvaro. Yang duduk di samping alena daritadi itu Alvaro. Kok bisa ya alena ga sadar.
"Ga boleh?" tanya Alvaro dengan dingin nya
"Ya bukan gitu.. Jadi daritadi kak varo di sini? Kakak di sini ngapain? Sama siapa ke sini nya? " cerca alena dengan pertanyaan banyak nya itu.
"Cerewet amat lu" kata Alvaro yang masih dengan nada dingin nya.
"Ya maaf" kata alena lirih. Lalu alena kembali kepada posisinya dan fokus pada ponsel nya.
Kak varo di sini ngapain sih? Kok gue bisa ga sadar sih itu dia daritadi. Geblek amat lo lena. Ini juga bang dave mana sih? Kan gue jadi canggung sendiri. Au ah sebel _batin alena
Dalam suasana canggung itu, Tiba-tiba ada beberapa orang menghampiri alena. Dan ternyata yang menghampiri nya itu.....
"Hai lena" sapa nya
"Oh Hai liam. Kamu di sini juga?" tanya alena. Ya itu liam
"Iya di sini. Ini bareng sama tio, Jean, andra sama mico juga" jelas liam
"Halo al. Udah lama ya ga ketemu sama lu sejak lu pindah" kata andra.
(FYI nih Jean, andra, mico, Tio, liam, dan jefran itu satu tongkrongan. Mereka dulu itu temen akrab nya alena. Meskipun alena ada masalah sama jefran, tapi alena tidak memutuskan hubungan pertemanan nya dengan mereka.)
"Eh Halo ndra. Iya lama. Kamu masih di basket?" tanya alena
"Masih kok sama jean" katanya lagi
Alena senang bisa bertemu dengan teman di sekolah lamanya.
Alvaro? Di kacangin hehehehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY KeTos Is COLD boy (END✅)
Teen Fiction(TAHAP REVISI) [ENDING✅] Dingin? Iya Cuek? Iya Bomatan? Iya Ketos? Iya Most Wanted? Iya Tapi dia bisa luluh hanya karena sikap seorang cewe yang baru di hidupnya? Bahkan dia yang tidak pernah mengenal cinta dan apa itu cinta dia tidak tau sama seka...