Tim-tim yang berhasil lolos berkumpul di arena. Aku berdiri di samping hayate bersama para jounin yang lain. Aku melihat para peserta yang lolos dan mengernyitkan dahiku melihat ninja yang mencurigakan. Aku menatap hayate dia mengganggukkan kepalanya mengerti akan lirikan mataku.
"Kalau begitu sandaime-sama akan menjelaskan tentang ujian tahap ketiga." Ucap Anko.
"Dengarkan baik-baik." Ucap Anko.
Aku tahu nama dia dari hayate walaupun aku mendapatkan pukulan di kepala oleh hayate. Aku diam saja ingin mendengarkan tujuan dari ujian chuunin.
"Kenapa kita melakukan ujian bersama antar desa-desa aliansi?" Ucap Hiruzen.
"Baiklah silahkan sandaime-sama." Ucap Anko.
"Ya. Memperkuat persahabatan antar desa, meningkatkan level shinobi. Aku tak mau kalian keliru menafsirkan arti sebenarnya dari ujian." Ucap Hiruzen.
"Ujian ini adalah tahap ketiga yang akan dimulai setelah ini sebelum menjelaskannya. Ada hal yang perlu kalian ketahui. Tujuan sebenarnya dari ujian ini adalah sebagai pengganti perang antar desa-desa aliansi." Ucap Hiruzen.
"Kalau kita lihat dari sejarah awalnya desa-desa yang beraliansi yang ada saat ini adalah desa-desa musuh yang saling berperang demi menguasai dunia." Ucap Hiruzen.
"Untuk mencengah peperangan yang sia-sia. Desa-desa tersebut memutuskan untuk menentukan arena bertarung. Itulah dimana awal mulanya ujian chuunin." Ucap Hiruzen.
"Kenapa kita harus mendengarkan hal semacam itu?!" Pekik Naruto.
"Bukankah kita melakukan ini demi menentukan chuunin?!" Pekik Naruto.
"Adikmu berisik sekali naoki." Ucap Hayate.
"Biarlah." Ucapku.
"Ujian ini memang untuk menentukan para shinobi yang mempunyai kemampuan untuk menjadi shinobi. Tapi di lain pihak, ujian ini juga punya tujuan lain. Yaitu sebagai arena bertarung para shinobi dengan mempertaruhkan nyawa demi melindungi nama baik desanya." Ucap Hiruzen.
"Nama baik desanya?" Bingung Ino.
"Tahap ketiga ini akan dihadiri oleh para tamu diundang ah yaitu para pemimpin juga orang berpengaruh dari berbagai negara, yang telah membuat bermacam-macam permintaan yang menjadi misi kita para shinobi." Ucap Hiruzen.
"Selain itu para penguasa masing-masing negara tempat desa tersembunyi ninja berada juga akan menyaksikan pertarungan kalian." Ucap Hiruzen.
"Walau kekuatan suatu negara terlihat secara jelas. Di negara kuat tersebut akan ada peningkatan jumlah klien, dan sebaliknya di negara yang lemah jumlah permintaan klien akan menurun." Ucap Hiruzen.
"Lalu, itu akan menyebabkan negara yang bersangkutan merasa terancam dengan pikiran negara kita hanya memiliki kekuatan militer seperti ini. Dan secara diplomasi hal itu bisa membuat negara luar melihat kelemahannya." Ucap Hiruzen.
"Lalu kenapa?! kami harus bertarung mempertaruhkan nyawa!" Pekik Kiba.
"Kekuatan suatu negara adalah kekuatan suatu negara. Kekuatan suatu desa adalah kekuatan para shinobi dan kekuatan sebenarnya dari para shinobi hanya bisa terlihat dalam pertarungan mempertaruhkan nyawa." Ucap Hiruzen.
"Ujian ini adalah arena untuk melihat kekuatan yang disebut shinobi dari masing-masing negara juga untuk memperlihatkan kekuatannya sendiri. Karena harus mempertaruhkan nyawa ujian ini memiliki arti karena hal ini juga para pendahulu kita bertarung dalam ujian chuunin demi cita-cita yang sangat bernilai untuk kau kejar." Ucap Hiruzen.
"Lalu kenapa anda mengatakan tentang demi persahabatan segala?" Tanya Tenten.
"Karena itu, sudah kukatakan sejak awal aku tak mau kalian keliru menafsirkan arti ujian chuunin. Kebiasaan lama yaitu dengan bertarung dan kehilangan nyawa, maka akan didapatkan keseimbangan kekuatan. Ini juga merupakan bentuk persahabatan dalam dunia shinobi." Ucap Hiruzen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto (Saudara Tanpa Ikatan Darah)
FanfictionSeorang anak kecil yang kehilangan orang tuanya karena konflik berkepanjangan desa kirigakure terpaksa melarikan dari tempat kelahirannya dan malah tersesat di desa konohagakure Naruto hanya milik masashi kishimoto aku meminjam karakternya saja Star...