2

8.6K 775 40
                                    

Seungcheol menatap dirinya di depan cermin besar, ia masih berada di kamarnya bersama Minki yang menemaninya semenjak pagi tadi.

"Terlihat tampan." Komentar sang kaka yang masih duduk di atas kursi, jari lentiknya melepaskan anggur dari batang-nya satu per satu.

"Aku memang tampan sih." Seungcheol mengedikan bahunya, ia tidak bisa menebak pukul berapa sekarang ini.

Yang pasti, matahari sudah terbenam sejak 30 menit lalu.

Seungcheol memakai baju hitam dengan ornamen di sekelilingnya nya, rambutnya sudah tertata rapih, sepatunya sudah mengkilat. Ia siap menerima calon Omega nya di depan altar nanti.

Keduanya harus terlihat seperti saling mencintai, padahal bertemu pun tidak pernah.

"Selesai." Ujar salah satu penjahit istana yang sejak tadi sibuk memasangkan beberapa perhiasan di baju yang Seungcheol gunakan.

Ia menatap cermin di hadapannya. Pernikahannya benar-benar dipersiapkan dengan sangat cepat. Seperti sihir, kini aula kerajaan yang biasanya kosong melompong, sudah di penuhi berbagai furniture.

Seungcheol sempat mengintip dari balik pintu dekat dengan altar, nuansa aula itu penuh dengan warna emas dan putih, bahkan gaun yang ibunya pakai pun berwarna emas, dan ayahnya berwarna abu-abu.

Seungcheol kini sudah menunggu di depan altar, lantunan lagu mulai berubah menjadi tempo yang lebih halus, dengan nada-nada yang bisa membuatmu terlelap dalam seketika.

Seperti lagu pengantar tidur.

Seungcheol menundukan kepalanya, kedua tangannya terkepal di kiri kanan, matanya lebih tertarik pada ujung sepatunya yang berwarna hitam.

Tetapi kepalanya terangkat saat ia mendengar suara pintu terbuka. Ia menatap lurus ke arah pintu. Dan disaat itu pula, Seungcheol mengakui bahwa penilaian sang ibu benar.

Seorang pria cantik dengan rambut pirang memasuki aula, di kanan nya ada sang Raja yang berjalan bersamanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang pria cantik dengan rambut pirang memasuki aula, di kanan nya ada sang Raja yang berjalan bersamanya. Seungcheol mengenal raja itu karena mereka beberapa kali pernah bertemu di pertemuan kerajaan.

Raja Yunho, dengan Pangeran Jeonghan memasuki ruangan.

Raja Yunho, dengan Pangeran Jeonghan memasuki ruangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kingdom || Jeongcheol [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang