WHITE LOTUS - TAEGYU

09【WL❦】-Bukan Orang yang langka

【White Lotus❦】
———

Tw; kissing scene🔞

Begitu prosesi sedan kerajaan menghilang di perempatan jalan. Wajah Beomgyu enggan memudar dan mencium dengan senyum lembut yang biasa, dia melihat ke langit dimana matahari mulai naik tapi masih cukup pagi sekarang, "Cepat bersiap agar pergi ke Istana Weiyang dan memberi penghormatan pada Permaisuri lebih awal."

Hosu ​​mengernyitkan alisnya seraya menuntun tuannya kembali ke paviliun barat. "Tuan, Yang Mulia Kaisar telah membebaskan Anda dari rasa takut hari ini untuk beristirahat selama sehari, mengapa tidak kembali tidur?"

Beomgyu menatap lurus ke depan dan menemukan seseorang berdiri di koridor paviliun. Memandang ke arahnya jadi Beomgyu memberikan senyum tipis kepada orang lain dan berlalu bersama dua pelayannya.

"Hyein bawakan pakaian ku.." Kaisar mungkin memberitahu Beomgyu untuk tetap tinggal. Tetapi di mana di antara mereka yang lebih dulu melayani Kaisar tidak pergi ke Permaisuri untuk berterima kasih? Beomgyu bukan orang yang tidak menimbang pro dan kontra dengan aturan ini. Bagaimana dia berani menjadi sombong hanya karena disukai selama sehari?

Jadi setelah setengah dupa kemudian Beomgyu membawa Hosu ke Istana Weiyang dan karena pangkatnya yang rendah, dia harus pergi dengan berjalan kaki menuju Istana yang jauh di dalam. Mungkin karena keberuntungannya, saat dia keluar dari paviliun, dia bertemu beberapa orang. Ini adalah mereka yang masih belum dipanggil oleh Kaisar dan entah kapan Kaisar akan mengingat mereka. Tatapan lurus dengan rasa penasaran dan cemburu menguasai Beomgyu dari berbagai arah. Beomgyu tidak punya waktu untuk mereka dan melenggang dengan santai sepanjang jalan.

Kompleks Istana dalam secara alami lebih megah dan lebih indah dari pelataran luar. Istana dengan gerbang merah keemasan dengan dua patung Phoenix ganda tampak sangat mencolok. Itu adalah Istana kepala harem Kaisar Taehyun. Beomgyu berjalan santai dan dia bisa melihat beberapa sedan kecil tiba di sambut oleh para pelayan Istana Weiyang dengan rasa takut. Sesuai aturan, hanya selir dari barisan sembilan selir yang dapat menggunakan sedan. Sementara pangkat Jieyu dan seterusnya tidak mendapat kehormatan ini. Ada perbedaan seperti langit dan bumi di harem ini, tidak heran banyak orang berbondong-bondong bekerja keras untuk mendapatkan promosi.

Seorang pelayan istana dengan pakaian hijau khas kelas satu melihat sosok Beomgyu dengan mudah menebak bahwa ini adalah selir kecil yang baru dipesan layanannya oleh Kaisar. Wajahnya tidak menunjukkan gejolak tetapi dia bergerak cepat untuk melaporkan tuannya. " Niang-niang , Baolin Choi telah tiba."

Sosok dengan pakaian merah dan mahkota Phoenix yang bermartabat mengerling sesaat pada orang-orang di depan yang berkomunikasi dengan keluarga yang harmonis, senyumnya tumbuh lebih indah dan menjawab dengan bisikan. "Umumkan kedatangan Baolin Choi ini."

"Baik *Niang-niang."

Beomgyu ditahan selama beberapa menit di luar aula dan membiarkan prosesi selir senior untuk masuk ke aula dalam lebih dulu. Hosu mengernyitkan alisnya tetapi dia tidak berani berkomentar apapun selama tuannya masih bisa menanggung, dia juga bisa. Karena wajah keduanya menunduk dalam, para selir yang berlalu tidak dapat melihat wajah dengan jelas. Mereka kemudian mengabaikan sosok Beomgyu dengan mudah.

Pelayan yang telah kembali membisikkan sesuatu kepada kasim yang menjaga pintu. Kasim itu menganggukkan kepalanya sambil menatap Beomgyu dengan ramah. "Tuan kecil, silahkan masuk."

"Baolin Choi telah!" Suara Kasim yang keras bergema di aula dalam dan menghentikan nyanyian para selir yang berkumpul. Semua mata memandang ke arah pintu dengan rasa pesanan.

Beomgyu menghembuskan nafasnya dengan dibantu oleh Hosu, dia melangkah masuk.

Diantara para selir itu, lebih dari setengahnya tidak pernah melihat sosok Beomgyu. Dan meski sudah pernah melihat reputasi tuan muda ketujuh, untuk melihat secara langsung itu benar-benar berbeda. Penampilan orang lain benar-benar menggetarkan hati para selir itu.