【White Lotus❦】
"Selir memasukan lima potong pakaian bersih dengan dua jubah yang cukup tebal dan juga beberapa kantong wewangian di dalamnya." Karena Kaisar Taehyun bepergian dengan prajurit, mereka tidak akan menggunakan kereta seperti yang biasa mereka pakai tetapi hanya membawa diri dan seekor kuda. Jadi Beomgyu mengemas semua pakaian ke dalam buntalan kain yang berlapis.
"Selir juga sudah memesan jas hujan jerami yang baru. Biarkan pelayan Yang Mulia membawa barang-barang ini nanti oke?"
"Ngomong-ngomong, kotak makan juga yang selir janjikan sudah dikirim ke barak. Yang Mulia ingat untuk memakannya." Ujar Beomgyu dengan mata memicing.
Taehyun yang berdiri di depan cermin mendengarkan Beomgyu dengan wajah tersenyum. Sama sekali tidak terganggu dengan kecerewetan Beomgyu. Setelah dia mengikat kencang pelindung besi di badannya, dia berpaling ke arah sang selir.
"Oke, Zhen pasti tidak akan melupakan semua perintah selir ai." Taehyun segera membawa Beomgyu untuk berjalan menuju halaman depan. Pria itu menompang pinggang Beomgyu dengan lembut dan hati-hati.
Beomgyu mendengus tetapi mengikuti Kaisar untuk mengantarkannya sampai ke depan gerbang. "Apakah ini hanya untuk berpatroli?"
"Yah, jika tidak ada perubahan di tengah jalan. Zhen dan yang lain hanya perlu berpatroli disekitar kota Linlong dan mengadakan pertemuan dengan pemimpin setempat untuk rencana lanjutan mengenai pembersihan bandit air. Tapi jangan cemas, Zhen tidak akan pergi terlalu lama." Terang Kaisar Taehyun saat melihat mata bunga persik itu memandang ke arahnya.
Beomgyu hanya bisa memberikan tatapan bahwa dia mengerti dengan wajah setengah cemberut.
Kaisar Taehyun terkekeh tanpa suara melihatnya. Pria itu memberikan pelukan perpisahan sembari dengan gemas mencium sudut bibir Beomgyu. "Patuhlah..."
"Yang Mulia, kuda anda sudah siap." Ujar seorang penjaga dari luar gerbang.
Taehyun melepaskan pelukan tersebut dan sebelum dia pergi dia mengingatkan kepada semua orang untuk menjaga selir kecilnya. "Selama Zhen tidak ada, kalian harus menjaga Choi Jieyu dengan baik. Jangan berpikir bahwa Zhen jauh, orang-orang bisa lalai karena Zhen punya mata lain yang bisa memantau semua orang di mansion." Lalu dia berbalik pada Beomgyu lagi.
"Selama Zhen pergi, sebaiknya tidak membuka pintu gerbang untuk menerima tamu. Yah tentu saja, Tuan Muda Huang bisa dikecualikan. Ngomong-ngomong ada juga Kasim Jung dan dua pelayanmu yang Zhen panggil dari selatan. Tidak tahu apakah mereka datang lebih cepat atau tidak, sebaiknya kamu membiarkan pelayan untuk melihat keluar nanti."
Mata Beomgyu berbinar dan dengan semangat mengangguk. "Selir mengerti Yang Mulia."
Lantas setelah mengucapkan beberapa patah kata lagi, Kaisar Taehyun pun pergi dengan sekelompok penjaga dan pelayan.
Mansion menjadi sedikit lebih sepi dari biasanya. Namun Beomgyu tahu bahwa dibalik kesunyian tempat ini, Kaisar Taehyun pasti sudah membuat pengaturan pribadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHITE LOTUS - TAEGYU
Fanfiction✦; summary❞ "Tentang dua orang licik yang bertemu dan saling memanfaatkan satu sama lain untuk kemudian saling jatuh cinta." ✎﹏﹏﹏﹏ "Zhen akan memberikanmu segalanya tetapi Zhen tidak dapat memberimu cinta." Beomgyu tersenyum sangat cantik dan bergum...