cw // drunk, juvenile delinquency
tw // affair, family problem—
Setelah menghabiskan waktu seharian dirumah Darrel, kini Atlas pulang ke rumahnya.
Atlas melirik jam tangan hitam yang bertengger di pergelangan tangannya itu, waktu menunjukkan pukul delapan malam.
Atlas pulang ke rumahnya dengan meminjam motor Darrel yang lain, karena motor Atlas dirumah.
Sejak kepulangan dari Bali, Atlas belum pulang ke rumahnya sama sekali karena pemuda itu harus menemani Kalangga, sosok yang disukainya selama ini.
Perasaan hati Atlas saat ini masih belum tenang, memikirkan bagaimana respon Kalangga nantinya, karena Atlas lihat Kalangga hanya terdiam, bingung harus menanggapi seperti apa.
Ini yang Atlas siapkan selama ini, ia harus siap jika setelah ini Kalangga akan menolaknya ataupun tidak mau menemuinya lagi.
Apa Kala bakalan ilfeel sama gue ya?
Kalimat itu yang sedari tadi berputar-putar di pikiran Atlas.
Setelah beberapa menit Atlas sampai di rumahnya, memasukkan motor Darrel yang ia pinjam ke garasi.
Alis Atlas menaut mendengar suara keributan dari dalam.
Ada apa ini? Mungkin itu suara Mama Atlas yang sedang berbicara dengan Papanya yang baru saja pulang dari luar kota.
Atlas berjalan menuju ruang tamu rumahnya.
Berantakan.
Itu yang menggambarkan ruang tamu rumah Atlas saat ini.
Hati Atlas seperti dihantam benda tajam, ia melihat saat ini Mama dan Papanya tengah bertengkar hebat, pertengkaran yang belum pernah Atlas lihat sebelumnya.
Dan tunggu.. Siapakah wanita muda yang ada disamping Papanya itu?
"Ma.. Pa.." Panggil Atlas lirih.
Kedua orang yang sedang bertengkar hebat itu kini terdiam, sedikit terkejut juga melihat Atlas yang tiba-tiba berada diantara mereka.
"Atlas." Panggil Danu pelan, Atlas hanya terdiam
"Atlas.. sejak kapan kamu disini nak..?" Tanya Tiara lirih.
Atlas tersenyum getir.
"Sejak mama pecahin vas bunga Atlas udah disini." Jawab pemuda itu, kini suasana hati Atlas bertambah kacau.
"Dia siapa Pa? Papa nyelingkuhin Mama?" Tanya Atlas, terlihat wanita muda yang sepertinya hanya lebih tua beberapa tahun dari Atlas itu terlihat sedikit ketakutan melihat tatapan mengintimidasi dari pemuda itu.
Diam.
Seperti tidak ada yang berani menjawab pertanyaan Atlas, Danu dan Tiara hanya bisa terdiam.
"Kalian ga bisa jawab pertanyaan Atlas?" Nada bicara dari pemuda Mahawira itu kini sedikit meninggi.
"Iya, Papa selingkuh." Ucap Danu, Atlas terkekeh pelan, lebih ke menertawakan dirinya sendiri.
"Papa kenapa tega selingkuhin Mama, Pa?" Tanya Atlas, pemuda itu hanya bisa tersenyum getir.
Lagi dan lagi kedua orang tuanya hanya terdiam.
Atlas menghampiri Mamanya yang hanya menunduk.
"Papa kenapa tega? Jawab Atlas Pa!" Nada dari pemuda itu semakin meninggi, padahal sebelumnya pemuda itu sama sekali tidak berani berbicara dengan nada tinggi dengan kedua orang tuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
maybe in another life || nikwon / wonki
Fanfic"Kalau ada yang lebih indah dari sunset, mungkin itu lo Kala." -disclaimer‼️ □ 100% fiction □ ignore typo(s) □ contains harsh words □ write in bahasa and broken english □ don't bring it to real life □ bxb □ do not read if you are homophobic ©whoosg...