Assalamu'alaikum, wr wb
Selamat Pagi/Siang/Sore/Malam
Maaf jika ada kesamaan alur cerita, latar cerita, dan nama tokoh. Kisah ini murni tidak menjiplak
Awal kisah ini adalah tentang kisah Zatir yang di tinggal kan oleh keluarga kandung nya, akibat harta kekayaan
'Uang bisa membeli segalanya tapi tidak dengan kebahagiaan. Sebanyak harta yang kau miliki dan setinggi jabatan yang kau peroleh, kamu masih tetap saja, sama di mata Allah karena semua manusia sama tidak berbeda'
Selamat Membaca
*
*
*
Di malam Kamis, 05 Mei ulang tahun Zatir yang ke-2 tahun terjadi tragedi kecelakaan yang mengenaskan. Dua orang kakak Zatir meninggal, kedua orang tua Zatir terluka parah, sedangkan Zatir hanya terkena luka ringan dalam kecelakaan tersebut.
Dua hari kemudian sepeninggal nya Zafa dan Fara, Zatir mengurus kedua orang tua nya di rumah besar nya yang masih terbaring lemas dan di bantu oleh para pembantu
Di saat malam Minggu, 07 Mei dia melihat kejadian yang mengejutkan. Seluruh orang di rumah nya sudah mati terbunuh.
"Abah Bunda!! Ya Allah lindungi kedua orang tua ku" teriak Zatir teringat kedua orang tua nya yang masih berada di kamar
Alangkah terkejutnya dia melihat pembunuh yang sedang berada di kamar orang tua nya.
Dor!!
Suara tembakan terdengar di telinga Zatir.
"ABAH!! BUNDA!!" pekik Zatir terkulai lemas di lantai
Pembunuh itu berjalan mendekati Zatir yang sudah tidak berdaya dan ia mengulurkan pistol di kepala Zatir
"Sekarang giliran lo yang mati, Tuan Muda Zatir. Dengan begini harta kekayaan Fatir berada di tangan majikan gue" kata pembunuh tersebut tersenyum miris
"Jangan kamu apa apakan putraku. Bunuh lah diriku tapi jangan membunuh putra ku, dia masih anak anak yang tidak bersalah" ucap Fatir yang sudah terbaring lemas karena kehabisan darah
"Huh, lo masih hidup juga? Gue tetap akan membunuh nya dan juga lo. Gue akan membunuh seluruh keluarga ini!! Dengan begini harta kekayaan lo berada di tangan majikan gue dan gue juga bisa dapat setengah nya Hahaha!!" balas pembunuh itu tertawa kejam
"Ck, lo mau membunuh gue? LO BARU SAJA MENEMBAK ORANG TUA GUE DAN KINI LO INGIN MEMBUNUH GUE HANYA KARENA HARTA, HAH?! Lo gak akan bisa membunuh gue melainkan gue yang akan membunuh lo, brengsek!!" seru Zatir meluapkan emosinya
Warna mata Zatir berubah bahkan sikapnya yang lembut kini berubah.
"Tch, lo hanya anak kecil. Meskipun masih kecil lo adalah pewaris harta kekayaan yang orang tua lo miliki. Dan lo bilang mau membunuh gue? Dengar nasehat orang tua, jangan jadi anak nakal karena membunuh orang yang lebih tua. Lo itu harusnya jadi anak yang baik bukan nya jadi anak yang jahat" pinta nya
"Gue Iky, Rizky Cedric bukan Zatir si Tuan Muda yang selalu mendengar nasehat orang tua" kata Iky menatap tajam
Ternyata Zatir sudah memiliki alter ego yang bernama Iky. Iky yang sedikit mempelajari seni silat menghajar dan merampas pistol dari tangan pembunuh itu dan Dor!!Dia membunuh nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Zatir
Non-FictionWAJIB MEMBACA DULU BARU BERKOMENTAR!! Zatir, lelaki bercap cowok berandalan, mafia, gus, dan ustadz Memiliki nama asli Yusuf Syahreza Putra. Mengapa Zatir? Karena Zatir adalah nama kesukaan yang keluarga nya memanggilnya dengan sebutan Zatir Zatir...