35

1.1K 89 16
                                    

Setelah acara selesai semua, foto-foto bersama juga udah, pengarahan untuk tour ke Jogja-Bali juga sudah,mereka semua kembali ke rumah masing.

Ada juga yang membuat acara sendiri didalam circlenya.

Perjalanan menuju rumah lumayan padat,padahal belum jam pulang kerja, tapi apalah nama nya juga kota JAKARTA terkenal macet.

Betrand yang masih terdiam sejak kejadian tak terduga tadi.Ia merasa bersalah pada Anneth karna tadi menghindar dari Novi.

Anneth heran dengan sikap Betrand yang dari tadi hanya diam tumben banget, biasanya kalo lagi berdua doang dia ngomong.

Ia pun mencoba untuk menghilangkan keheningan di antara mereka berdua.

"Sayang aku lagi mau banget roti bakar yang." ucap Anneth yang sedang berada di fase ngidam.

Tanpa ada kata apapun Betrand hanya mengangguk saja,membuat Anneth makin heran.

Sesampainya ditempat penjual roti bakar,Betrand mencopotkan seltbeltnya.

"Tunggu sini aja,biar aku yg keluar." ucap Betrand lalu pergi begitu saja.

Anneth pun sedikit lega jikalau Betrand sudah bicara padanya.

Saat sedang pesan roti bakar didalam sana.

"Boleh kak silahkan,mau pesan apa."

"Beli 3 box" jawab Betrand.

"Untuk varian nya mau rasa apa aja kak? Atau mau kombinasi juga ada."

"Satu coklat, terus keju, sama satunya kombinasi." ucap Betrand.

"Okee kak totalnya jadi tiga ratus lima puluh ribu rupiah."

Betrand pun langsung mengeluarkan uang cashnya seratusan ribu empat lembar.

"Uangnya empat ratus ribu ya kak."

"Kembalinya buat tip." ucap Betrand dengan wajah dinginnya.

"Ooke makasih kak."

Betrand pun duduk di kursi yang tertera disana,sambil menunggu pesanan nya jadi.

Sedangkan Anneth didalam mobil ia sibuk memainkan ponsel nya.

Bunyi ponsel Betrand membuat Anneth beralih memandangi layar ponsel Betrand.

"Rey?" gumam Anneth.

Anneth pun segera mengambil pomselnya Betrand dan menerima panggilan telepon tersebut.

"Bet gawat!" ucap Rey ditelpon,membuat Anneth heran.

"Gawat kenapa Rey?" jawab Anneth.

Rey yang berada disebrang telfon kaget,ternyata yang mengangkat telponnya adalah Anneth,ia pun langsung cepat mengalihkan.

"Ouh Neth maksud gua gawat kemaren gua mau checkout mobil,tapi udah keburu diambil orang." ucap Rey berusaha mengalihkan agar Anneth lupa pada dialognya yang pertama.

"Dih makannya yang gercep,diambil orang kan tuh." jawab Anneth, Rey lega Anneth terikut teralihkan.

"Hahah iya Neth, Betrand mana Neth tumben lo megang hp Betrand."

"Ouh dia lagi pesen makanan didalem toko,dan hp nya ditinggal sama dia."

"Oke lah sorry gua matiin ya Neth."

"Ouh okee"

Tuttttt

Tak lama Betrand kembali dengan membawa 3 box roti bakarnya.

"Nyooo banyak bangett" ucap Anneth kaget dengan Betrand yang membawakan roti bakar  nya.

"Kan biar baby nya seneng." jawab Betrand.

BETRAND (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang