Hari ini Lisa akan berangkat ke sekolah seorang diri,sebab Soodam terkena demam.Karna Soodam yang sakit,otomatis Eommanya tidak akan ke kantor,sehingga Jisoo dan Rosè yang akan mengendel semuanya.
"Kau berjalan kaki?"tanya Jennie saat mendapati Lisa yang berjalan keluar dari gerbang mansion mereka
Lisa tidak menjawab,dan kembali melanjutkan jalan kakinya.Karena tidak mendapat respon,Jennie pun akhirnya kesal
"Yak,kau tuli?"teriak Jennie sambil mengeluarkan sedikit kepalanya dari balik kemudi mobil
Lisa membuang nafasnya kasar"Hah,apa kau tidak bisa melihat,tentu saja aku berjalan kaki saat ini"balas Lisa.Jennie ternganga mendengar balasan yang di berikan oleh Lisa
"Ya maksudku.Ckk,kenapa tidak menggunakan kendaraan?apa Eomma mu tau,jika kau berjalan kaki ke sekolah?"tanya Jennie yang berusaha memelankan mobinya mengikuti langkah Lisa
Sebenarnya pagi ini Jennie ada janji temu dengan Dita dan Joy.Mereka akan jalan-jalan,tapi saat melihat Lisa yang berjalan kaki menuju ke sekolahnya pun membuat Jennie penasaran,kenapa anak itu lebih memilih berjalan kaki.Padahal Lisa memiliki mobil sekaligus supir pribadi
"Aku malas menggunakan kendaraan,sesekali aku harus berjalan kaki,ya hitung-hitung aku sedang berolahraga.Dan juga,Eomma tidak tau tentang ini"ujar Lisa dengan pandangan fokus ke depan,tanpa menoleh pada Jennie yang tengah menyetir mobil,tapi tetap fokus melihat ke arahnya
"Naiklah,aku akan mengantarmu"ajak Jennie,etahlah,akhir-akhir ini dirinya sangat penasaran dengan Lisa
"Terima kasih,tapi aku lebih memilih berjalan kaki saja"mendengar respon Lisa,membuat Jennie emosi.Dengan amarah Jennie langsung menyetir mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata
Lisa ternganga melihat apa yang barusan di lakukan oleh Mommynya itu
"Ada apa dengannya akhir-akhir ini?,aneh sekali,dia membuatku takut!"ujar Lisa sambil menggelengkan kepalanya
🥀
"Bisa-bisanya dia menolak ajakan ku!"ujar Jennie sambil terkekeh
"Sialan,mengapa aku sangat marah saat mendengar penolakannya tadi,Yakk sadar Jennie,ada apa dengan mu"teriak Jennie,sambil memukul stir mobilnya
"Lupakanlah,biarkan saja dia terlambat,kau sudah menawari tumpangan,tapi dia yang menolak"kekehan garing Jennie kembali menggema di dalam mobilnya
"Mwoya?,ya ada apa dengan mobil ini,yak yak yak,kenapa berhenti!"saat matanya melihat pada indikator bensin mobilnya,seketika Jennie membulatkan matanya
"Jinja?,aku kehabisan bensin?,seorang Kim Jennie kahabisan bensin?"teriak Jennie,tidak menyangka.Ketika matanya melihat kaca spion,ternyata Lisa sedang berjalan mendekati mobilnya
Tok tok tok
Lisa mengetuk kaca pintu mobil Jennie,dan segera Jennie menurunkan kaca tersebut"jika kau ingin berhenti,tolong pinggirkan terlebih dahulu mobilmu,aku tidak mau di pangil untuk menjadi saksi jika sampai terjadi kecelakaan karna hal ini"ucap Lisa,dan saat selesai berucap,Lisa langsung berjalan pergi meninggalkan Jennie
Jennie yang ingin menyela ucapan Lisapun,diurungkan"yakk kau mau kemana?"teriak Jennie
"Aku ingin pergi berkebun,tentu saja sekolah!"ujar Lisa tanpa ekspresi,dan langsung berbalik badan untuk melanjutkan perjalanan
"Hah,Lisa-ah"Lisa membeku.Baru hari ini Jennie memanggil namanya,matanya berkaca-kaca,tapi Lisa langsung menahannya agar dirinya jangan menangis
Lisa membalikan badannya,pandangan keduanya pun bertemu"mobilku mogok,bisakah kau menolongku?!"minta Jennie dengan pandangan yang yang memalas
KAMU SEDANG MEMBACA
Runtuh
Fanfiction"Apa kau juga tidak menginginkan kehadiranku?"Lisa "Iya!"Jennie #jenlisa Shipmom