Sudah satu minggu belakangan ini,Lisa selalu pulang lebih lama dari biasanya.Dan hal itu tentu membuat Jennie curiga.Diam-diam,tanpa sepengetahuan Lisa,Jennie meminta seseorang untuk mengawasi Lisa,lalu mengabarinya,apa yang di lakukan sang putri di luar sana
Dan hari ini,orang utusan Jennie diam-diam mengawasi Lisa
"Kenapa aku merasa jika ada yang mengikutiku?"ujar Lisa belan
"Sudahlah,mungkin itu hanya perasaanku saja"ujar Lisa kembali,lalu dia melanjutkan jalannya.
Lisa telah sampa di agency yang pernah menawarinya untuk bergabung.Lisa memang sudah mengikuti audisi,dan tanpa berbasa-basi,Lisa langsung di terima,karna yang menyeleksi adalah Nana,wanita yang menawari Lisa langsung untuk bergabung dalam agencynya
"Aku akan mengabari bos"ujar seseorang yang sejak tadi mengikuti Lisa,lalu dia mulai menuliskan pesan,untuk di kirim pada Jennie
🥀
Brukkk
Dita dan Joy langsung tersentak,saat Jennie menendang kuat meja bar
"Wae,Jennie-ah?"tanya Dita dengan wajah panik,dan kebingungan yang menyatu menjadi satu
"Sialan,ternyata dia tidak mendengarkan ucapanku!"ujar Jennie marah
"Wae,wae,waeeee Jennie-ah,kau tau barusan tadi kau hampir membunuh aku dan Dita!"ujar Joy kesal.Tadi dia dan Dita sedang minum,dan saat Jennie menendang meja,hal itu membuat keduanya tersedak
"Aku harus menyusulnya!"ujar Jennie.Sebelum pergi,tangan Jennie langsung di tahan oleh Joy
"Kau mau kemana Jennie,tenangkan dirimu terlebih dahulu,lihatlah keaadaanmu saat ini yang ingin memakan orang hidup-hidup"ujar Joy sambil menunjukan diri Jennie
"Tenangkan dirimu dulu Jennie,katakan pada kami apa yang terjadi?!"ujar Dita lembut
"Hah,sialan"racau Jennie lalu dirinya kembali duduk
"Ceritalah,siapa tau kami bisa membantu!"ujar Joy
"Lisa,dia ternyata sudah mengikuti audisi di TN COMPANY"ujar Jennie lemah.Joy dan Dita menganggukan kepala,pertanda mereka mengerti dengan reaksi Jennie tadi
"Bukankah bagus Jennie,dengan begitu Lisa bisa tau siapa ayah kandungnya,dengan dia berada di agency milik ayahnya"ujar Dita polos.Joy langsung menatap Dita tajam,dan dengan kebingungan Dita balas menatap polos pada Joy
Joy memutar bola matanya malas, dengan kelemotan Dita.Jika sudah meminum-minuman beralkohol,Dita memang menjadi sedikit lemot dari biasanya
"Kau tidak mau jika Lisa berada di agency itu?"tanya Joy,dan Jennie mengangguki kepalanya lemah
"Aku takut!"ujar Jennie lirih
"Apa yang kau takutkan Jennie-ah?"tanya Dita bingung
"Aku takut jika Tae mengetahui tentang Lisa,dia akan mengambil Lisa dari ku.Dan mengingat perlakukanku pada Lisa,aku semakin takut,jika Lisa dengan senang hati mau ikut dengan Tae"ujar Jennie lalu dirinya menangis
Joy dan Dita saling pandang,lalu tersenyum lucu"tenanglah,percaya pada kami,Lisa pasti akan lebih memilihmu!ujar Joy penuh keyakinan
"Mengapa kau sangat yakin,Joy-ah.Padahal aku sendiri saja tidak yakin"Joy tersenyum lalu mengeratkan pelukannya
"Kau dengarkan saja ucapanku,dan yakinkan dirimu jika Lisa akan lebih memilihmu,dari pada V"ujar Joy,dan di angguki semangat oleh Dita
Melihat kedua sahabatnya yang begitu yakin,akhirnya Jennie juga meyakinkan dirinya,jika Lisa akan memilihnya,bukan memilih orang lain
🥀
Waktu sudah menunjukan tengah malam.Saat Lisa ingin naik ke lantai atas,Lisa di kejutkan dengan bunyi bel pintu mansion Kim
Segera Lisa berlari ke pintu,dan langsung ia membuka pintu itu
"Oh,anyeonghaseo Aunty"salam Lisa ramah
"Oh,Lisa-ah,bisakah tolong aku membawa Auntymu ini ke dalam?!"ujar Joy sambil memegang tubuh Jennie agar tidak jatuh ke lantai
Joy hanya sendiri memegang Jennie,karna keadaan Dita tidak jauh beda dengan Jennie.Karna hanya Joy yang masih sadar,sehingga dirinyalah yang akan mengantar kedua wanita ini selamat sampai rumah masing-masing
"Ayo,Lisa akan membawa Aunty ke kamarnya.Aunty Joy tolong taruh Aunty Jennie di belakang punggungku!"awalnya Joy ragu,tapi akhirnya Joy mengikuti apa yang di ucapkan Lisa
Lisa mulai membawa Jennie ke kamarnya,di ikuti Joy di belakang
"Aunty pulanglah,biar Lisa yang akan membawa Aunty Jennie sampai ke kamar,kasian Aunty Dita sendirian di mobil"ujar Lisa lalu tersenyum simpul pada Joy
"Ah baiklah,ini tasnya.Kalau begitu Aunty pergi dulu ya,maaf merepotkan"ujar joy dan menggelengkan kepalamya saat Joy mengatakan jika merepotkannya
"Anni,ini sama sekali tidak merepotkan,badan Aunty Jennie juga ringan"candaan Lisa membuat Joy terkekeh.Di rasa pas,Joy akhirnya keluar dari mansion Kim,lalu pergi dari sana
"Lisa,Baby Lily"racau Jennie di dalam gendongan Lisa
Saat sampai di kamar Jennie,Lisa segera membuka pintu,dan membaringkan Jennie di atas ranjangnya
"Huu,lelahnya"ujar Lisa legah
Mata Jennie perlahan mulai terbukan"hm,Lisa-ah"ujar Jennie bahagia,dan langsung menarik Lisa
Lisa yang tidak siap,langsung jatuh tertidur di samping Jennie"uhh Baby Lili"Jennie mencium seluruh wajah Lisa,dan terakhir mengecup lama bibir sang putri
Lisa yang menerima serangan tiba-tiba,hanya dapat mematung sambil mengedipkan matanya berkali-kali
Tiba-tiba Lisa mendengar isakan di ceruk lehernya.Mendengar itu,Lisa menjauhkan kepalanya,agar dia bisa melihat wajah Jennie
"Wae,mengapa menangis?"tanya Lisa bingung
"Jangan tinggal aku,mian atas perlakuanku Lisa-ah,mianhae,jeongmal mianhae,jangan tinggalkan aku,jebal juseo!"rintihan Jennie membuat Lisa bingung,tapi Lisa memilih untuk diam
"Aku menyayangimu,aku minta maaf karna baru sekarang aku membuka diriku padamu,tapi sungguh aku menyayangimu,Lisa-ah"racau Jennie,dan Lisa terus mengelus kepala Jennie yang tengah memeluknya erat
<~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~>
"Kau datang saat aku sudah berhenti berharap,Mom"ujar Lisa lirih.Merasa tidak ada respon,Lisa langsung melihat keadaan Jennie,dan ya Jennie sudah tertidur di pelukan Lisa
"Ini pertama kalinya kita tidur berdua,dan sedekat ini.Jika aku bisa meminta,aku ingin waktu berhenti sekarang"ujar Lisa sambil memandang dalam wajah Jennie
"Cantik"mata Lisa berkaca-kaca saat melihat Jennie,rasa bersalah dalam dirinya seketika bermunculan,pemikiran negarif mulai berputar di benaknya
"Seharusnya aku tidak ada di dunia ini,kau pasti menderita selama ini.Aku minta maaf,sungguh,jika bisa meminta aku akan meminta untuk tidak di lahirkan saat kau tidak menginginkan aku,aku akan meminta agar tuhan menunda kelahiranku,tapi sayangnya aku tidak bisa melakukan itu Mom"racau Lisa lalu dirinya menangis sambil memeluk erat Jennie
Di balik punggung Lisa,Jennie juga menangis,tapi Lisa tidak menyadari itu
Note
Telat ya gua upnya?wkwkwkwk,maaf ya maklum tadi ngebucin bentar 🤪🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Runtuh
Fanfiction"Apa kau juga tidak menginginkan kehadiranku?"Lisa "Iya!"Jennie #jenlisa Shipmom