Hari terus berlalu,dan tidak terasa sudah dua bulan Lisa mengikuti trainee di agensi milik Daddynya.Setiap Lisa berlatih,Taehyung selalu menyempatkan diri melihat putrinya itu
Taehyung memperhatikan Lisa yang tengah meliukan bagian tubuhnya,sambil terus mengikuti lantunan musik.Saat melihat wajah putrinya itu,Taehyung sangat kuatir,bagaimana tidak,wajah Lisa begitu pucat.Taehyung,sudah meminta pada Lisa untuk beristirahat sebentar,tapi Lisa begitu keras kepala.Saat Taehyung berdiri bersama pelatih dance di agency mereka, Taehyung di kejutkan akibat Lisa yang tiba-tiba tidak sadarkan diri
Brukkkk
Tubuh Lisa terjatuh ke lantai ruangan dance"Lisa!"teriak Taehyung keras.Nana yang memang baru saja mesuk ke dalam ruangan,di kejutkan dengan pemandangan Lisa yang tidak sadarkan diri
"Apa yang terjadi?"ujar Nana panik.Taehyung tidak menjawab,tapi dia langsung membawah tubuh Lisa ke ruangan kesehatan,yang berada di dalam agencynya
Dokter yang memang di tugaskan untuk bekerja di agencynya,segera memeriksa Lisa.semua yang berada di ruangan itu tentu merasa khawatir.Tidak biasanya Lisa seperti ini.Walaupun sering lelah,tapi baru hari ini Lisa sampai pingsan
"Bagaimana,apa Lisa baik-baik saja?"tanya Taehyung dengan rait wajah khawatir
"Nona Lisa hanya mengalami kelelahan.Di harapkan,dia lebih memperhatikan asupan makanan,karna itu juga mempengaruhi kesehatannya"ujar Dokter,membuat Nana dan Taehyung menganggukan kepala mereka
"Saya harap Nona Lisa tetap di sini sampai infusnya habis"pesan Dokter,dan Taehyung mengangguki kepalanya mengerti
"Terima kasih,Dokter"Taehyung berjalan mendekati ranjang Lisa,dan mengelus kepala putrinya penuh kelembutan
Nana mengantar Dokter tersebut keluar dari ruangan,saat keluar,Nana melihat wanita dewasa berlari terburu-buru menghampirinya
"Di mana Lisa?,apa yang terjadi?,apa dia baik-baik saja?"rentetan pertanyaan di lontarkan olehnya.Nana membuang nafasnya lemah
"Tenangkan dirimu Jennie-ah.Lisa ada di dalam bersama Tae.Dan,Lisa tidak kenapa-napa,kata Dokter,dia hanya kelelahan,dan juga kurang asupan makanan yang masuk"Jennie menundukan tubuhnya di salah satu kursi yang berada di sana
Jennie terduduk dengan nafas yang memburu,akibat terburu-buru untuk bertemu dengan Lisa.Jennie tadi sedang melakukan pemotretan,tapi saat tengan melalukannya,tiba-tiba dirinya di kabari jika Lisa tidak sadarkan diri.Tentu saja dia panik,bahkan pakaian yang di lokasi pemotretan tadi,tidak sempat ia ganti.
Ceklekkk
Pintu ruangan Lisa di buka dari dalam,lalu kelurlah Taehyung.Melihatnya,Jennie langsung saja masuk untuk melihat langsung keadaan Lisa.
"Lisa-ya"ujar Jennie saat melihat mata Lisa perlahan terbuka
Lisa tiba-tiba saja menangis terisak"wae?,mengapa menangis?"ujar Jennie panik
"Sakit Mom"ujar Lisa dan hanya bisa menangis sambil memperhatikan Jennie
"Mana yang sakit?,ayo katakan pada Mommy!"pinta Jennie,sambil tangannya menyentuh tangan Lisa.Saat tangan Jennie menyentuhnya,Lisa langsung berteriak kesakitan
"Hahhhh,sakit,jang-jangan sentuh Mom,sungguh seluruh tubuhku sakit"isak Lisa pilu.Jennie membeku,dia tidak memukul Lisa,tapi putrinya mengeluh jika dia kesakitan.Jennie mulai tidak tenang,pikiran negatif mulai berputar di benaknya
Apakah putrinya mendapati kekerasan di agency ini?,Jennie sangat takut sekarang
Lisa masih terus menangis kesakitan,Jennie sampai kebingungan.Saat ingin kembali menyentuh,sang putri memintanya untuk jangan menyentuh.Karna sedikit sentuhan saja,Lisa akan berteriak kesakitan
KAMU SEDANG MEMBACA
Runtuh
Fanfiction"Apa kau juga tidak menginginkan kehadiranku?"Lisa "Iya!"Jennie #jenlisa Shipmom