Runtuh

29.Fighting

Pukul tujuh pagi,Jennie mulai membuka matanya"ah pusing sekali"ujar Jennie sambil memegang kepala dan memijit pelan keningnya

Saat Jennie ingin meminum air di meja,Jennie melihat minuman yang pernah di minun olehnya saat dia mabuk waktu itu.Jennie mengambil surat yang ada di bawah gelas,lalu mulai membacanya

"Minumlah sebelum dingin.Jangan terlalu banyak meminum yang beralkohol,itu tidak bagus untuk kesehatanmu,dan aku juga jenuh selalu membuat minuman ini untukmu,Mom.

From 'Lili'"

Jennie tersenyum membaca surat yang di tulus oleh Lisa.Tanpa berlama-lama,Jennie mulai meminum minuman yang di buat oleh putrinya.Minuman itu juga hangat,sehingga membuat Jennie merasa lebih baik

🥀

"Lisa!"panggil Jinny dan Yeri saat melihat Lisa masuk di kelas

"Lisa-ah,mengenai wanita yang menawarimu untuk audisi di agencynya,apa kau sudah memutuskan pilihanmu?"tanya Jinny penasaran

Lisa tersenyum"aku bahkan sudah di terima dan menjadi trainee di agency mereka"jawab Lisa.Yeri dan Jinny saling pandang dan tidak menyangka

"Wah Jinja,kita akan memiliki seorang sahabat idol.Yeri-ah,sahabat kita sebentar lagi akan menjadi idol"ujar Jinny bangga

Lisa memutari matanya jengah,dia saja belum yakin apakah dia akan debut atau tidak,tapi kedua sahabatnya sudah heboh

Jennie tengah duduk santai di balkon kamarnya,saat melihat jam di dinding kamar,Jennie segeta berlari keluar dan langsung mengambil kunci mobil dan pergi begitu saja

"Eonnie,Jennie Eonnie mau pergi kemana,dia terlihat sangat buru-buru"ujar Rosè,dan Jisoo hanya mengangkat bahunya acuh

"Entahlah,tapi Rosè-ah,Jennie sekarang terlihat lebih ceria dari sebelumnya,seperti melihat diri Jennie saat lima belas tahun lalu"Jisoo tersenyum saat melihat Jennie yang belakagan ini lebih sering tersenyum

"Kau benar Eonnie,aku senang melihatnya,aku harap dia dan Lisa akan hidup lebih baik kedepannya!"ujar Rosè lirih.Mereka tau saat ini Jennie tengah berusaha melukuhkan hati Lisa

🥀

Sekolah

"Lisa Eonnie!"panggil Soodam lirih

Lisa yang ingin menjemput Soodam pun,terperanjat saat melihat adik kecilnya menangis

"Wae,kenapa menangis?"tanya Lisa bingung.Soodam langsung memeluk Lisa erat

"Eonnie mereka jahat"ujar Soodam dalam dekapan Lisa

"Siapa yang jahat,ayo katakan pada Eonnie siapa yang membuat Soodam menangis!"Soodam dengan segukan mulai mengangkat wajahnya dan melihat wajah Lisa

Lisa dengan segera menghapus air mata sang adik"tenangkan diri dulu,setelah itu ayo katakan pada Eonnie!"ujar Lisa berusaha tenang

"Itu Eonnie,kaka tingkat,mereka laki-laki.Mereka menjaili Soodam,sampai soodan terluka,tapi mereka tidak perduli,dan tetap menjaili Soodam"cerita Soodam dan masih tetap menangis

"Soodam mengenal mereka?"tanya Jinny yang sedari tadi diam

"Anni Eonnie,Soodam sama sekali tidak mengenal mereka.Soodam juga tidak pernah mengganggu mereka,tapi tadi mereka tiba-tiba menjaili Soodam.Eonnie lutut Soodam sakit"cerita Soodam lalu menunjukan lututnya yang terluka cukup besar