"Sudah bangun?"tanya seseorang,saat melihat Lisa membuka matanya perlahan
"Apa aku bermimpi"batin Lisa kebingungan.Bagaimana Lisa tidak menjadi bingung,dia baru saja terbangun dan langsung mendapati Jennie yang sedang menatap ke arahnya
"Hay,Lisa,ayo segera bangun dan bersiap,kau harus berangkat ke sekolah!"ujar Jennie nyaring,dan membuat Lisa langsung bangun dari kasurnya
"Bagaimana kau bisa berada di kamarku?"kaget Lisa karna semalam,sebelum tertidur Lisa sudah mengunci pintunya
"Wae?,apa aku salah berada di kamar putriku sendiri"ujar Jennie lalu merapikan tempat tidur Lisa
Lisa mengedipkan matanya berkali-kali,saat Jennie mengucapkan hal yang sudah beberapa hari ini terus di ucapkannya.Dirinya masih sangat merasa asing,begitu sang Mommy mengatakan bahwa dia adalah putrinya
Lisa membuang lemah nafasnya"keluarlah,aku akan bersiap!"ucap Lisa,lalu bergegas ke kamar mandi
Saat melihat Lisa sudah masuk ke kamar mandi,Jennie langsung menyiapkan seragam sekolah Lisa.Setelah di rasa sudah selesai,Jennie akhirnya keluar
Meskipun selala mendapatkan penolakan,Jennie dengan penuh kesabaran tetap ingin memperbaiki hubungannya dengan Lisa.Karna baginya,rasa sakit yang dia berikannya pada Lisa,lebih besar dari pada yang Lisa berikan padanya
🥀
"Selamat pagi Eonnie"sapa Jennie saat melihat Irene yang tengah bersiap untuk membuatkan sarapan
"Pagi Nini"ujar Irene,lalu mulai memotong sayuran
"Ada yang bisa aku bantu?"Irene menoleh ke arah Jennie,dan menatap adiknya itu aneh
"Apa kau sedang bahagia sekali?,akhir-akhir ini Eonnie melihat kau selalu tersenyum.Dan juga,dirimu tampak sangat berbeda,seperti melihat dirimu saat lima belas tahun yang lalu"ujar Irene sambil menatap Jennie
"Benarkah,apa aku terlihat sebahagia itu Eonnie?"tanya Jennie yang tidak percaya dengan ucapan Irene
"Tentu saja,dan Eonnie menyukai dirimu yang sekarang"Jennie merona saat mendengar ucapan Irene
"Hah Eonnie,hentikan kau membuatku malu"Jennie sangat malu sekarang,apalagi saat ini ada beberapa maid yang juga berada di dapur
"Eomma,tolong ambilkan air,Soodam tidak sampai"ujar Soodam tiba-tiba membuat dua wanita dewasa yang berada di sana terkejut
"Bisakah memberi aba-aba dulu?,apa Dami mau menjadi yatim piatu kalau sampai Eomma menyusul Appa mu!"ujar Irene sambil mengelus dadanya
"Mian,Soodam mengira Eomma dan Aunty sadar kalau Soodam berada di sini,karna memang sejak Eomma menggoda Aunty,Soodam memang sudah berada disini"ujar Soodam polos
"Erraseo,mian karna Eomma tidak tau jika putri kecil Eomma ini berada di sini.Nah,minumlah"ujar Irene sambil menyodorkan satu gelas air pada putrinya
"Gomawo Eomma.Aunty,apa Lisa Eonnie sudah bangun?"tanya Soodam pada Jennie
"Sudah,Eonnie mu sedang bersiap,jadi ayo kita tunggu di meja makan saja!"ajak Jennie lalu menggandeng tangan Soodam dan mendudukan anak itu di kursinya,lalu Jennie pun duduk di kursi sampingnya
"Aunty,akhir-akhir ini Aunty sangat berbeda,Aunty terlihat lebih cantik apalagi saat Aunty tersenyum.Soodam sangat suka melihat senyuman Aunty"Jennie kembali tersipu.Baru tadi dirinya di buat salah tingkah dengan ucapan Irene,sekarang anaknya juga membuatnya kembali salah tingkah
"Memang ibu dan anak tidak jauh berbeda,sangat suka membuatku salah tingkah.Meraka sangat pandai menggoda"batin Jennie lalu mencubit pipi Soodam gemas
🥀
"Eonnie kajja,kita berangkat sekarang"ajak Soodam,lalu dia bangun dan mencium satu persatu anggota keluarganya
Lisa ikut mencium setiap anggota keluarganya,saat sampai di kursi Jennie,Lisa mengira jika wanita itu akan menolak seperti biasa,tapi Lisa salah,Jennie malah memberinya akses untuk Lisa mencium pipinya
Lisa menelan kasar liurnya,mereka semua yang berada di sanapun terkejut,karna memang selama ini Jennie pasti akan memiliki alasan untuk menghindari kebiasaan mencium itu
"Wahh,Eonnie kau lihat,Jennie Eonnie membiarkan Lisa menciumnya"bisik Rosè pada Jisoo
"Kau benar Rosè-ah,wahh aku harus mengabadikan moment ini"ujar Jisoo lalu memotret Lisa yang tengah mencium pipi Jennie
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku akan mencetaknya,lalu aku pajangkan di museum,agar orang-orang tau Kim Jennie membiarkan dirinya di cium oleh wanita muda,yang di duga adalah putrinya"ujar Jisoo asal.Rosè yang mendengarnya tentu saja merasa lucu,keduanya terus tertawa dan tidak sadar jika di sana sudah tidak ada siapapun selain mereka berdua
🥀
"Hari ini Aunty yang mengantar,Soodam tidak keberatankan?"tanya Jennie
"Tentu saja tidak,malah Soodam sangat senang.Eonnie hari ini Aunty akan mengantar kita,kau senangkan?!"melihat Soodam yang begitu antusias,dengan terpaksa Lisa mengiyakan untuk di antar oleh Jennie lagi
Note
Pendek dulu ya,nanti baru up lagi wkwkkwkw
Gua lagi nemanin Jennienya jajan,jadi kalau dah selesai nemaninnya,baru gua up lagi 😚😚
