***
Stab the body and it heals, but injure the heart and the wound lasts a lifetime. - Mineko Iwasaki
***
Yasmine terus menunduk untuk berusaha tidak menatap Narendra. Walaupun sebelumnya Yasmine berkata pada Melki bahwa gadis itu akan kembali mengejar Narendra. Tapi tidak dengan kenyataan nya. Yasmine benar-benar tidak mengusik kehidupan Narendra selama hampir dua bulan atau mungkin lebih.
Semenjak obrolan terakhir mereka beberapa bulan yang lalu, Yasmine benar-benar merasa terpukul mundur oleh kenyataan bahwa Narendra lebih percaya pada omong kosong Julia, dibandingkan mengkonfirmasi langsung pada dirinya. Yasmine menilai Narendra memang tidak sedewasa itu untuk memilah mana yang salah dan mana yang benar.
Yasmine menghela napasnya pelan, sejujurnya gadis itu sudah muak tidak ingin berada di acara arisan ibu nya setiap dua minggu sekali yang sayang nya saat ini diadakan di kediaman Narendra.
Dan sayang nya juga saat Yasmine akan kabur tiba-tiba ibu nya memberi ultimatum kalau sampai Yasmine pergi, berarti semua fasilitas akan di cabut. Dan ucapan ibu nya tidak pernah main-main. Membuat nyali seorang Yasmine menjadi ciut.
Berbanding terbalik dengan Narendra yang sejak tadi sudah beberapa kali terciduk oleh Fabian sedang menatap Yasmine secara diam-diam.
Dan setelah diperhatikan oleh Fabian dua bulan kebelakangan ini sahabatnya itu suka modus dengan berpura-pura berkunjung ke kakak senior mereka di SMA yang kebetulan berada di Fakultas Teknik, Fakultas yang sama dengan Yasmine. "Diliatin mulu. Samperinlah!" Bisik Fabian di telinga Narendra
Narendra menghela napasnya kasar, lagi-lagi terciduk oleh Fabian yang saat ini sedang memasang wajah yang super duper tengil.
"Udah samperin aja Yasmine nya, bilang kalau lo juga kangen sama dia! Makan nya Ren, kalau ngomong itu di jaga. Yasmine kalau di jadiin samsak terus ya lama-lama mundur kan? Giliran nyerah anak nya eh sekarang lo nyariin"
Narendra menatap Yasmine terang-terangan di depan Fabian. Mau berkelit seperti apapun sudah kepalang basah. Toh hati nya memang merasa kalau dia kehilangan sosok ceria Yasmine.
"Mau apa lo?" Tanya Narendra tanpa melihat Fabian yang berdiri disebelahnya.
"Gue cuma mau lo jujur aja sama perasaan lo sendiri. Ngaku deh tanpa lo sadari, lo juga merasa terikat sama dia. Lo gak suka Yasmine lebih sering ketawa-ketawa sendiri di hape nya. Fyi aja Yasmine lagi chatan sama Melki loh"
Nama itu lagi.
Nama yang entah mengapa membuat dirinya selalu panas. Padahal dirinya sama sekali tidak mengenal siapa itu Melki. Yang ia tahu, kalau Melki adalah satu-satunya pemuda yang berhasil dekat dengan Yasmine selain Danindra, Aji dan Fabian. Dan sudah pasti menjadi Sinyal siaga untuk pemuda itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ambivalence
RomancePerjuangan cinta Yasmine untuk Narendra yang begitu besar. Tapi sayang, perjuangan cinta itu selalu dianggap remeh oleh Narendra yang berujung menyakiti hati gadis cantik itu. Selalu disakiti tidak membuat Gadis itu mundur untuk meyakinkan bahwa han...