11. Cosplay Pacar yang baik

519 75 18
                                    


***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Go confidently in the direction of your dreams! Live the life you’ve imagined." - Henry David Thoreau


***

Tidak terasa hubungan Yasmine dengan Narendra sudah berjalan selama sepuluh bulan. Dan Narendra sudah resmi menjadi sarjana termuda di kampus mereka bersama dengan Zidan dan Fabian. Dan berhasil menyelesaikan kuliah tidak lebih dari empat tahun.

Selama itu juga Yasmine selalu setia menemani Narendra disetiap moment penting pemuda itu. Bahkan saat sidang Yasmine rela menunggu Narendra di depan ruang sidang walaupun banyak di cemooh oleh gadis-gadis di fakultas kedokteran. Terutama para fans Narendra.

Apalagi sejak rumor Yasmine yang resmi di pacari oleh Narendra.  Banyak orang yang tidak percaya, bahkan banyak yang berspekulasi kalau Yasmine memberikan tubuh nya secara cuma-cuma pada Narendra sehingga Narendra yang selalu terlihat risih dengan Yasmine tiba-tiba mau berpacaran dengan Yasmine.

Meski begitu Yasmine selalu menguatkan hatinya supaya tetap mendampingi Narendra sesuai janji nya sendiri kalau ia menjadi kekasih Narendra ia akan dengan tulus mendampingi pria itu dengan tulus.

Begitu pula dengan Narendra yang diam-diam menikmati hubungan nya bersama Yasmine. Menjemput dan mengantar Yasmine sudah menjadi salah satu rutinitas wajib bagi nya. Dan Narendra sama sekali tidak merasa keberatan akan hal itu.

Seperti saat ini pemuda itu sudah menunggu Yasmine di halte fakultas teknik untuk pulang bersama. Tapi lagi dan lagi Narendra harus menahan kobaran api cemburu di hati nya tatkala melihat Yasmine yang keluar dari gedung fakultas nya pasti tengah bercanda bersama dengan Melki si pemuda hitam manis yang selalu mengekori sang gadis kemana pun Yasmine berada. Entah apa yang mereka tertawakan, yang jelas Narendra sangat tidak menyukai nya.

"Kakak nona, Sa pulang dulu e? Jangan lupa makan, nanti kakak nona pingsan lagi. Nanti malam sa ke pigi ke rumah kakak nona" Pamit Melki yang di dengar jelas oleh Narendra saat pemuda timur itu berseru kencang pada kekasih nya.

Yasmine terkekeh sambil tersenyum. "Santai! Lo hati-hati di jalan ya?"

Narendra yang berpura-pura tengah bermain ponsel pun mendengus sebal. Menurut nya sangat berlebihan ketika Yasmine harus seperhatian itu pada Melki. Padahal hanya ucapan 'hati-hati di jalan' tapi berhasil membuat mood Narendra bagai roller coster.

"Kakak udah nunggu lama?" Sapa Yasmine sambil tersenyum.

Saat Narendra balas menatap Yasmine, pemuda itu diam-diam terkejut saat melihat raut wajah Yasmine yang pucat. "Lo sakit?"

"Loh keliatan banget emang?"

Narendra mengangguk pelan dan tanpa bisa di tahan muncul rasa khawatir di hati nya tapi ia memilih untuk menekan rasa khawatirnya. Gengsi nya terlalu besar untuk ia ungkapkan.

AmbivalenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang