23. Hujan musim semi

1.8K 96 3
                                    

Hujan musim semi kala dua raga sedang berpeluk manja di atas ranjang . Haechan membelakangi tubuh mark sedangkan mark asik memeluk dan menghirup aroma tubuh haechan dari belakang .

Pukul 05.40 . Langit mulai terlihat sedikit terang , tetapi udara dingin dengan balutan embun masih menyelimuti area rumah ini .

Pohon-pohon yang terdapat di sana mulai menunjukan dedaunannya . Musim dingin telah berakhir, di mana hari ini sedikit lebih hangat dari dua minggu yang lalu.

"Hyung...."

"Hemmmm"

"Kau tidak kerja ?"

"Aku ? Aku sedang bekerja saat ini" ucap mark . Hidung mancung itu di gunakan nya untuk menghirup aroma tubuh haechan yang sangat candu . Kegiatan wajib mark saat bangun tidur adalah mencium haechan dan menghirup tubuh itu sebelum ia mandi .

Tubuh yang tidak terbalut sehelai benang pun kecuali selimut menjadi sangat candu bagi mark , sarapan nya setelah bangun pagi hari .

" Apa ?? Apa ada yang ingin kau katakan bear?"

"Menurut mu .... Apa aku harus pergi ? Mommy dan Daddy menyuruhku untuk melanjutkan sekolah . Hendery hyung akan mendaftarkan namaku jika aku langsung setuju"

"Dimana ?"

"Shanghai ku rasa atau Beijing.... Aku tak tau"

"Terserah padamu , kemanapun kau pergi aku akan selalu ada di sisimu"

"Apa kau secinta itu padaku hyung ?"

"Tentu saja"

Keduanya terdiam beberapa saat . Haechan menikmati sentuhan tangan mark yang menjelajahi tubuh hangat nya . Ingin sekali memejamkan mata dan menyembunyikan kepala di tubuh mark tetapi jalan pikir haechan selalu mengingatkan akan hal buruk yang seharusnya ia tak tau .

"Mark hyung...." Panggil nya lagi.

"Hemmmm?"

"Apa kau tak bosan bertengkar dengan ku ? Aku berpikir jika kita sebaiknya berpisah sementara"

Mark terdiam membeku . Matanya terbuka , ia tampak menarik nafas sebelum kembali menjawab pernyataan haechan .

"Apa yang kau katakan ? Haechan'ah.... Apa kau tersiksa saat bersama ku ? Apa aku memperlakukan mu secara tak pantas ? Apa aku menyakiti mu . Katakan padaku , aku bisa memperbaiki nya "

"Aku hanya ingin menenangkan pikiran. Ini terlalu melelahkan untuk ku " ujar haechan . Masih memunggungi mark dengan nada yang ringan, perkataan itu seakan dengan mudahnya keluar tanpa beban .

Tetapi yang lebih sialnya lagi saat mark menolak nya. 

"Tidak. Tidak akan aku ijinkan kau pergi , jika ingin menenangkan pikiran , aku bisa membawamu berlibur ke tempat yang kau suka " .

"Bukankah kau terdengar jahat . Aku seperti anjing yang terkurung di sini"

"Kau bukan anjing , kau adalah bayi beruang yang menggemaskan"

"Aku akan pulang untuk merapihkan pakaian musim dingin di lemari , dan akan mengecek kantor hyung ku yang sudah lama tertinggal"

"Apakah harus ? Aku bisa menemani mu"

"Aku bisa sendiri"

"Ahhhhh ayolah baby . Aku tak bisa jauh darimu" rengek haechan .

Begitulah argumen sepasang kekasih pagi ini . Perdebatan ini akan terus berlanjut jika haechan tak bangun dari kasur dan mengambilkan handuk untuk mark .

The Obsession [MARKHYUCK] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang