"Oh jadi ini Son Seungwan?" Tanya Sana sambil memperhatikan Seungwan yang berdiri di sampingnya.
Joohyun bisa merasakan Seungwan sekarang salah tingkah karena Sana memperhatikannya dari ujung kaki ke ujung kepala.
"Santai aja kali lo lihatinnya." Kata Joohyun sambil menatap Sana dengan tajam.
"Aw. Posesif banget?" Kata Sana membalas tatapannya sekilas. "Hai, salam kenal. Gue Bae Sana. Sepupu Joohyun. Lo jauh lebih cantik aslinya dibanding foto."
"Aku Son Seungwan." Kata Seungwan sambil membalas jabat tangan Sana. "Lihat foto aku dimana?"
"Oh! Itu gue pernah cek Instagram lo soalnya gue kepo. Sama Joohyun juga kok."
"Oh ya?" Tanya Seungwan sambil menatap Joohyun meminta penjelasan.
"Itu Sana anaknya emang suka kepo. Dia stalking lo tuh."
"Dih. Lo juga waktu itu perhatiin Instagram Seungwan!" Seru Sana sambil membuka handphonenya. "Kita foto aja yuk. Mau gue upload di Instagram. Gakpapa kan kalau gue tag lo?" Tanya Sana pada Seungwan.
Seungwan memperhatikan Joohyun meminta persetujuan.
"Terserah lo." Kata Joohyun.
Seungwan hanya mengangguk dan foto bersama Sana.
💙
Keluarganya terutama Mami tersenyum penuh arti ketika mereka akan makan malam bersama. Joohyun dan Seungwan duduk bersama dengan keluarga inti Joohyun. Seperti kebiasaan di rumah, Seungwan selalu menyiapkan Joohyun makan dan hal itu sudah menjadi habit sampai terbawa ke acara malam ini.
Seungwan menyiapkan piring untuk Joohyun dan mengambilkannya makanan. Joohyun juga tanpa sadar menyiapkan Seungwan minuman.
"Ini cukup?" Tanya Seungwan.
"Cukup. Air putih aja ya?"
Seungwan mengangguk. Joohyun lalu memperhatikan pakaian Seungwan yang terlihat sangat tipis. "Lo gak kedinginan?"
Angin malam di kapal pesiar ini cukup dingin menurut Joohyun.
"Dingin sih. Ntar aku ambil jaket di kamar."
Joohyun kemudian memanggil pelayan. "Tolong ambilkan selimut ukuran kecil."
Mami berdeham. "Minggu depan wedding organizer nya mau ketemu kalian. Mami sudah ada konsep sih buat pernikahan kalian. Kalian tinggal omongin lebih lanjut aja."
"Kita maunya yang simple aja, Mi." Kata Joohyun lalu mengambil selimut dari pelayan dan memakaikannya pada Seungwan.
Mami sempat terdiam sambil memperhatikan mereka.
"Ini pernikahan sekali seumur hidup loh. Dirayain besar-besaran gakpapa." Lanjut Papi.
Sekali seumur hidup? Joohyun memperhatikan Seungwan yang sibuk dengan makanannya. Kalau orang tua mereka tau dengan rencana mereka kedepannya pasti mereka akan marah. Entah apa yang akan terjadi setelah satu tahun nantinya.
"Aku pikir pernikahan itu yang penting momennya bukan perayaan besar-besaran." Kata Joohyun sambil menatap Seungwan sekilas.
💖
Seungwan sangat cepat akrab dengan sepupu-sepupu Joohyun yang lain. Mungkin karena umurnya tidak jauh berbeda dan banyak yang lebih muda.
