CATHAN

Episode 6

Kini fathan dan babas sudah sampai ditempat.

Fathan mencari caca kesana kemari hanya untuk melindungi dia.

Baru saja ia melihat caca, tak lama kemudian Beberapa orang menaiki mobil datang ke kafe itu.

Fathan segera memakai masker dan masuk kedalam kamar mandi untuk bersembunyi.

"Ca angkat telp gue please!" gumam fathan didalam Kamar mandi.

Disisi caca.
Caca sekarang tengah mengerjakan tugasnya yang diberikan oleh ivan.

"Ca, rame banget didepan" ucap lia.

"Ada apa ya?tapi keliatannya geng motor" ucap ivan.

"lia, itu bukan jaket geng motor GARNETS kan?" tanya caca pada lia.

"Seinget gw sih bukan" jawab lia pada caca.

caca mencari ponsel nya didalam tas "Lia liat hp gue ga?" tanya caca pada lia sembari mencari.

"Loh engga, lu taruh mana emang terakhir?" tanya lia.

"lupaaa guee, coba miscall deh" jawab caca.

"Hp gue batrenya abis caaaa" ucap lia.

"Gw coba telpon bentar" ucap ivan.

Tak lama bayu baru sampai "cok itu kenapa dah didepan rame banget" ucap bayu sembari tos dengan ivan.

"Gatau gw, gw aja lagi bantu miscal hp Caca" ucap ivan dan bayu hanya ber-oh ria saja.

"Astagfirullah baru inget ketinggalan dimobil kak ridhwan!" ucap caca sembari mengetuk keningnya.

"Lu kebiasaan sih ca" ucap lia.

"Yauda yauda sekarang lanjut nugas dulu, biar cepet selesai. gue agak ngerasa aneh sama geng motor didepan" ucap Ivan dan disetujui bayu.

Mereka pun melanjutkan mengerjakan tugas mereka.

**********
Tak lama terjadi kerusuhan didepan kafe membuat caca,ivan,lia dan bayu segera membereskan dan mencari perlindungan.

"Ca tenang yaa, ada gw disinii. gw yakin bang Tatan pasti dateng" ucap liaa pada caca yang masih dipelukannya.

Caca menangis ketakutan, sungguh ia sangat takut akan keributan.

Tak lama geng motor itu mulai masuk kedalam untuk bersembunyi dari kejaran seseorang.

3 orang itu melihat caca dan lia yang tengah berlindung ketakutan "SMA Boston?! sini lo!" Ucap salah satu geng motor dan berusaha menarik tangan keduanya.

Praank!

Bunyi piring beling yang hancur, salah satu orang itu terjatuh karena diserang dari belakang.

"ANJING LO!" ucap salah satu geng motor itu yang melihat bayu dan ivan.

Mereka pun mulai berkelahi, sepenuhnya dominan geng motor itu dibandingkan bayu dan ivan.

"Kak fathan...tolong hiks" ucap caca pelan berharap keajaiban datang.

Ivan dan bayu sudah tergeletak tak berdaya, kekuatan mereka kalah dengan geng motor itu.

Caca dan lia menutup mata mereka sembari berdoa agar mereka baik-baik saja.

Bugh
Bugh

Lia dan caca membuka matanya dan melihat fathan tengah melawan dua orang geng motor itu.

dan geng motor itu pun kalah karena mereka tidak setimpal dengan fathan.

Fathan melihat kearah lia dan caca "Ca, lia kalian gapapa kan?!" ucap fathan khawatir keduanya langsung memeluk fathan dengan sangat erat.

"Gue disini tenang aja, ada anak-anak GARNETS. termasuk wawan" ucap fathan menenangkan keduanya.