Selamat membaca😀~~
"Win, lo sama karina agak mepetan dikit, kan konsepnya tomboy sama girly, jangan kayak berjarak gitu, ini pemotretan buat cover novel hehehe." ujar ryujin yang mengarahkan winter dan karina yang saat ini menjadi modelnya.
Setelah sampai di tempat kerja karina terkejud karena rekan collab nya adalah fotografer dia sendiri,, bukan hanya karina saja yang terkejut, ryujin meminta winter dengan tiba-tiba karena keadaan mendadak, ryujin tidak menemukan perempuan diluar sana yang cocok dengan konsep tomboy ini, alhasil ia meminta bantuan winter lagi untuk kedua kalinya, winter mau membantu, tapi ia terkejud karna pasanganya adalah karina.
Wanita cantik yang semalam menjadi modelnya kini dirinya beralih menjadi pasangan yang harus bekerjasama untuk menjadi rekan modelnya.
Winter dan karina sama-sama canggung, dalam hati winter menggerutu karna arahan ryujin benar-benar sangat intim.
Dari dia harus menyentuh wajah karina, berjauhan layaknya seorang musuh dan kini??? Ryujin memerintah untuk keduanya saling memeluk dan berjarak sangat dekat.
"winnn, jangan kaku gitu , buruan pegang pinggang karina, karina udah nungguin lo tuh."
Saat ini winter tidak ingin menatap karina dengan jarak sedekat ini, tangan karina sudah mengkalung sempurna di lehernya, sesekali juga ia menaruhnya dibahu winter.
Melihat karina yang sudah mapan pada arahan ryujin membuat winter dengan segera menuruti juga ucapan temanya itu.
( Bayangin aja gitu ya😂😀 )
"mata lo kemana brooo, liatin karinanya...."
Winter dengan susah payah berusaha untuk membuka mata dan menatap karina yang saat ini menatapnya juga.
Karina hanya menurut dengan ucapan ryujin karna memang ia harus profesional dalam bekerja.
Arahan yang terlalu intim membuat karina benar-benar susah untuk bernafas. Tatapan dingin winter membuat karina terus menatapnya, wanita dihadapanya ini benar-benar membuat karina terbuai dengan wajahnya yang benar-benar cool.
"okee clear, lanjut pose berikutnya, win lo duduk, biar karina duduk dipangkuan lo, nyamping gitu." ucapan ryujin membuat karina dan winter menatapnya tak percaya.
"jin!!, harus banget kayak gitu??, gila lo" gumam winter yang menggerutu.
"yaelah win, ini belum seberapa, belum lo harus ciuman sama karina nanti??"
Winter membelalakan matanya, begitu juga dengan karina.
"nggakk!!!" keduanya kompak dengan jawaban mereka.
Ryujin hanya terkekeh karna berhasil mengerjai model-modelnya.
"gw becanda guyss santai aja kali, udah buruan lakuin yang gw omongin tadi, win lo duduk......karina dipangkuan lo, ini bener-bener bukan keinginan gw, gw cuma nurut aja sama perintah." jelaa ryujin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Model | WinRina
RandomAktifitas Sampingan Karina Disela-sela kuliahnya, diwarnai dengan berbagai konflik yang selalu berdatangan dan tentu kehadiran seseorang yang selalu menjadi pelindung dibalik semuanya. Winrina√ Wintop√ Girls love~ Futa area~ Bahasa campuran