13. Pengendali Pikiran

719 57 7
                                    

***
*
*
*
*
Chanbaek
*
*
*

    Sosok lelaki tergeletak tak berdaya di atas lantai batu yang kasar dan kotor di dalam gua. Wajahnya begitu pucat seperti mayat, atau mungkin itu memang mayat? Karena kalau di dekati, tidak ada pergerakan di dadanya.

Gadis yang menyaksikan jasad itu terdiam dengan wajah datar tanpa ekspresi, ia tidak takut atau bahkan bersedih.

"Bukankah aku memintamu untuk bersabar? sekarang bagaimana? sebentar lagi aku akan bereinkarnasi, dan kau disini tak bernyawa"

Iya, dia adalah separuh jiwa Athena yang sedang menunggu separuh jiwanya yang lain terlahir. Sedangkan sosok jasad lelaki itu adalah Lucifer.

Athena memejamkan matanya, sepersekian detik kemudian muncul sebuah bola bercahaya merah dari arah terdalam gua itu. Athena tersenyum, itu adalah jiwa Chanyeol beserta energinya.

"Disini kau rupanya.." Athena menyimpan bola api itu ke atas tubuh Chanyeol, mengambang di udara.

"Kenapa kau tidak bisa bersabar? hum? kau bahkan meninggalkan Aria sendirian"

Cahaya merah yang dikeluarkan bola api itu semakin terang, seolah tengah merespon ucapan Athena barusan.

"Kalau memang sesakit itu, aku akan membuang kesedihanmu. Mari kita sama-sama saling melupakan, dan memulainya semuanya dari awal lagi"

Setelah mengucapkan itu, Athena langsung menarik sebagian energi dari bola api itu. Itu adalah bagian dari ingatan Lucifer yang dia ambil.

Setelah bola ingatan itu berpindah ke tangannya, Athena tersenyum tipis. "Percayalah pada takdir, Lucifer."

Kemudian Athena kembali memejamkan matanya, bola ingatan itu langsung menghilang entah kemana. Beberapa saat kemudian muncul seorang pria.

Pria itu terkejut melihat jasad Lucifer. "Haa! apa yang terjadi? siapa dia? dan siapa kau?!"

Athena tidak menyahut, alih-alih mengangkat tangannya yang terarah ke kepala Pria itu. "Kau hanya akan mengingat apa yang harus kau ingat"

Athena mengambil sebagian ingatan pria itu untuk berjaga-jaga agar dia tidak mengatakan pada siapapun bahwa dia pernah melihat dewi Athena, dewi dari segala dewi.

"Kau harus membawa jiwa ini, berikan pada seorang penyihir perempuan. Kau akan menuruti keinginan penyihir perempuan itu sebagai balasan karena dia sudah mau mengandung jiwa ini, Fedderick." ucap Athena.

"Penyihir perempuan?"

"Kau akan bertemu dengannya setelah keluar dari sini, lakukan saja apa yang aku perintahkan."

Fedderick seperti terhipnotis, menuruti semua ucapan Athena tanpa bertanya lagi. Setelah energi Lucifer berpindah ke tangannya, jasad Lucifer langsung melebur seperti abu.

"Pergilah Fedderick, aku sudah mengampunimu.."

Fedderick langsung berlari keluar dari sana.

"Aku harap.. kau akan mengerti, Lucifer" gumam Athena.

****

"Hahhhh..." Baekhyun terbangun.

"Tu-tuan Duke.. apa anda bermimpi buruk lagi?" Jun langsung menghampiri Baekhyun dan memberikan segelas air putih pada tuannya.

Baekhyun membeku di tempatnya, barusan adalah mimpi yang terasa sangat nyata, meski mimpi yang sebelumnya pun terasa sama tapi kali ini dia seperti melihat kejadian yang memang pernah terjadi sebelumnya.

Light Out! [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang