39. [Season2] Semua akan segera berakhir

456 32 10
                                    

*****
*
*
*

Chanyeol menatap satu persatu wajah para pasukan Lanchelot yang sudah dengan sukarela datang kesana untuk membantu Emmerald. Chanyeol sangat bersyukur atas kehadiran mereka, meski sebenarnya ada rasa malu juga di hatinya karena terus meminta bantuan pada mereka. Entah itu dulu atau sekarang, kenyataannya Chanyeol tidak bisa menyelesaikan semuanya sendirian.

"Yang Mulia.." bisik Johnny membuyarkan lamunan Chanyeol.

Chanyeol berdeham sekali sebelum berucap. "Selamat datang di wilayah Utara Emmerald Dukedom Karanos."

Serempak mereka melakukan gestur hormat layaknya Ksatria sebagai sahutan dari sambutan awal Chanyeol barusan.

"Aku tahu kalian pasti lelah setelah perjalanan, tetapi ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui sebelum kalian masuk ke dalam kastilku." ucap Chanyeol. Ia melirik Jeino dan mengangguk.

Jeino maju satu langkah, para pasukan sempat bingung sebab mereka tidak mengenali siapa pemuda itu. Sebelum akhirnya salah satu dari mereka melihat lambang Kaisar di jubah milik Jeino.

"Beliau adalah Baginda Kaisar Jeino Maximus, Matahari Kekasiaran Emmerald."

"HORMAT KEPADA BAGINDA KAISAR JEINO MAXIMUS." ucap mereka bersamaan.

"Tugas kalian adalah menjaga Kaisar selama beliau berada disini. Meski kemungkinan penyerangan di utara kecil, tetapi aku harap kalian tetap melakukan tugas kalian dengan maksimal." ucap Chanyeol.

Jaehyun mengangguk disampingnya. "Mulai saat ini, kalian akan mematuhi seluruh perintah Duke Karanos dan Baginda Kaisar."

"Juga... ucapkan salam pada Yang Mulia Suci Bada." lanjut Jaehyun.

Semuanya nampak terkejut, Baekhyun keluar dari kastil dengan senyumnya yang indah dan bercahaya.

"SALAM KEPADA YANG MULIA SUCI BADA, CAHAYA KEHIDUPAN EMMERALD."

Baekhyun menggibaskan tangannya menyuruh mereka untuk kembali berdiri tegap. Sambutan seperti ini terlalu berlebihan untuknya yang sedang membutuhkan bantuan mereka. Baekhyun tidak ingin membuat mereka tertekan selama mereka bekerja sama.

"Aku sangat berterimakasih, kehadiran kalian sungguh sangat membantuku. Aku tidak akan melupakan pengorbanan kalian, aku akan terus mengingatnya." ucap Baekhyun.

"Sungguh sebuah kehormatan bagi pasukan Lanchelot bisa berada disini dan membantu Emmerald." ucap salah satu Ksatria yang berdiri dibarisan paling depan.

Dia adalah Oliver, Ketua komandan pasukan Lanchelot.

"Kami juga senang bisa bekerja sama dengan kalian." balas Kai. Ia berjalan menghampiri Oliver dan menjulurkan tangan.

Oliver tersenyum dan membalas jabatan tangan tersebut.

"Mohon bantuannya." ucap Kai. Oliver mengangguk.

Setelah selesai dengan formalitasnya, para pasukan pun masuk ke dalam kastil. Bertukar posisi dengan pasukan Balion.

Sementara pasukan Balion pergi ke ibukota untuk menjaga Istana. Mereka melakukannya serapih mungkin agar tidak ada yang curiga. Mereka mengelabui masyarakat dengan mengganti pakaian pasukan Balion dengan pakaian rakyat biasa. Sebagian menyebar diseluruh penjuru negeri untuk menangkap para penyusup sementara sebagiannya lagi menjaga Istana.

Light Out! [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang