29. [Season2] Kebersamaan

517 42 18
                                    

ak ga bisa nemuin karakter yg pas buat peranin aria selain aria itu sendiri mwehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ak ga bisa nemuin karakter yg pas buat peranin aria selain aria itu sendiri mwehehe..
****
*
*
*

Setelah mengungkapkan semuanya. Jeino disibukkan dengan melatih kekuatannya bersama Sehun, Jemin juga ikut berlatih bersama mereka.

Jeino belajar membiasakan diri dan menerima Chanyeol sebagai ayahnya.

Meski begitu fakta itu tetap menjadi rahasia dan hanya beberapa orang terdekat saja yang tahu. Karena bisa jauh lebih rumit jika sampai rahasia itu terungkap keluar Istana.

Kai kembali ke utara, sementara Dio tinggal di selatan untuk melanjutkan hobi bereksperimennya.

Luhan tetap menjadi pengawal Baekhyun di depan orang-orang. Dan saat hanya ada mereka berdua, mereka akan berbicara santai seperti dulu.

Sementara Chanyeol sibuk melakukan hal yang sudah seharusnya ia lakukan. Yaitu membasmi orang-orang yang berniat menyakiti keluarganya.

"Yang Mulia, ini adalah laporan dari mata-mata yang bertugas memantau tuan Kris."

Chanyeol mengernyit saat membaca dokumen itu. "Apa ini? apa maksudnya para penjaga di depan kamar Kris selalu jatuh tidur saat tengah malam."

"Tuan Kris memberikan sesuatu pada mereka, lalu ketika mereka tertidur, tuan Kris akan pergi keluar dan kembali sebelum fajar. Mata-mata itu hanya bisa mengikutinya sampai teluk, karena disana tuan Kris selalu tiba-tiba menghilang." jelas Johnny.

"Hahh... Kris! aku harap kau tidak mengkhianatiku." gumam Chanyeol.

"Setelah saya periksa, teluk itu adalah tempat semua gudang penyimpanan barang yang keluar masuk Kekaisaran. Dan salah satunya adalah gudang milik Marquiss Trovy." ucap Johnny.

Chanyeol tertawa miris, sekarang dia mengerti kemana arah semua ini.

"Lalu ada laporan dari mata-mata yang bertugas mengikuti Raja Salvis. Dia mengatakan beliau sedang merencanakan sesuatu yang besar."

"Sesuatu yang besar...." gumam Chanyeol.

"Mungkin saja Manhatan sedang merencanakan peperangan." ucap Johnny.

Sejak awal Chanyeol sudah curiga, siapa dalang dari penyerangan Jeino di acara pertarungan itu. Karena motifnya sudah jelas, Salvis ingin memanipulasi situasi dan menyalahkan prajurit Balion yang tidak becus menjaga Kaisar.

Namun sayangnya rencana itu gagal, karena berita tentang Kaisar yang di serang tidak tersebar keluar. Hanya ada beberapa rumor, tapi setelah Kaisar menampakkan diri di pertemuan umum bangsawan. Rumor itu langsung di nyatakan tidak benar.

"Panggil Kris kesini." titah Chanyeol.

"Baik, Yang Mulia." Johnny berjalan keluar dan membuka pintu, lalu tersentak melihat Jeino berdiri disana dengan wajah ragu.

Light Out! [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang