CHAPTER 28

43 7 2
                                    

Hai hai readers 🤓

Seneng ga? Aku udah update lagi nihh.

Follow Tik tok: series_wp

Let's go!!!!!

*******

Deg!

Jean menatap nara yang sedang menatap nya. Dan terjadilah kontak mata antar keduanya.

"Nar?" Tanya Risa hati hati.

"E-eh, iya kenapa" sahut nara mengalihkan perhatian nya.

"Udah, gw tau perasaan lo kok. Mending kita main game" ajak risa antusias.

"Eum, lo tau kan gw ga suka main game ris?" Ujar nya membuka aplikasi tik tok.

"Yaelah kudet lo. Masa ga suka main game aneh!"

"Gw ga suka game, dan gw ga suka di permainkan!" Batinnya.

Jean masuk kelas bersama ana, ia mentap nara sedangkan yg di tatap malah membuang muka.

'nara kenapa?'

Tak ambil pusing jean langsung duduk di bangku nya bersama Udin.
"Je, gw punya jokes nih mau ga?" Tanya Udin dengan senyum lebar nya.

Belum sempat memulai jokes, mulutnya sudah di bekap oleh jean. "Brisik lo. Gua lagi ga mau denger jokes garing lo!" Sarkas nya dan langsung membuka buku.

"Enggak elo, enggak Bima. Sama aja sebel gua" kesalnya.

Mereka semua mengikuti jam pelajaran dengan serius, terlebih lagi nara ia berusaha serius untuk mengalihkan kekesalan nya.

"Baik, sampai sini ada yg belum paham?" Tanya bu lana yg baru saja menjelaskan materi.

"PAHAM BUU!" Serentak mereka.

"Kalau kalian paham, ibu akan memberikan latihan soal ya. Nanti ibu kirim ke jean" ucap bu lana dan langsung pergi keluar kelas.

Udin yg melihat bu lana sudah memasuki kantor "hufttt. Sengajaa bilang paham, malah di kasih tugas" lesu nya.

"Emang lo ga paham din?" Tanya Bima.

"Yeuhh, kalau gw ga paham, apalagi elo bimaaa!" Ledek nya. Lagi dan lagi terjadi lah kejar mengejar antar mereka.

Nara hanya memainkan pulpen nya yg ia coret coret di selembar kertas. "Lo kenapa nar?" Risa bingung dengan sikap nara, ia tahu bahwa nara anak nya pendiam. Tetapi ini berbeda jauh dengan biasanya.

"Hah?, Gw ga apa apa kok" sambil tersenyum tipis. "Dasar cwek, kalau di tanya pasti jawab nya 'gpp kok' heran gua" samber udin.

"HEH! Curut lo diem deh. Nyamber aja kek tiang listrik" kesal risa.

Nara hanya menghela nafasnya lelah melihat teman berantem terus menerus.

"Jean, kamu ngerti ga yg tadi bu Lana jelasin?" Tanya ana.

"Hm, lumayan" singkat nya.

friendly [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang