07.

460 46 4
                                    

"KELUARGA YOONGI"

.

Aku berjalan bersama dengan Yoongi di sebuah toko pakaian dan ia yang segera memilihkan beberapa gaun untukku. Ia pun bahkan meminta seseorang untuk memadukan make-up ku dengan gaun yang dipilihkan olehnya.

" Oppa.... Kau sungguh yakin dengan ini???? Kau tahu jika ini bisa disebut sebagai tindakan penipuan!! Bagaimana kau bisa dengan mudah melakukan ini terhadap hidup ku..."
Ujar ku kesal saat kami berada di mobil dan bersiap untuk pergi ke restaurant dimana keluarga dari Yoongi sudah menunggu.

" Keadaan mendesak dan aku tak ada pilihan lain, karena Inyeop hyung sudah melihatmu bukankah aneh jika aku tak memperkenalkan dirimu kepada kedua orang tua ku... "

" Kita kan memang bukan pasangan, jadi tak perlu melakukannya..!!!!!. "

" Sudah diam...!. Bukankah jika seseorang memiliki kekasih harus segera diperkenalkan kepada kedua orang tuanya?. "

" Heh..!!. Pemikiran dari mana itu!!?! Kau benar-benar kuno sekali oppa..!!!. "

Aku semakin merasa kesal mendengar perkataan dari Yoongi dan melihat ia yang benar-benar terlihat cuek dengan keinginan ku. Bagaimanapun juga usia ku masih terlalu kecil jika untuk diperkenalkan kepada orang tua sebagai kekasihnya. Yang ada mungkin orang tua Yoongi akan memiliki pemikiran jika dirinya seorang pedofil.

" Aku tak pernah menjalin dan menyukai seseorang, jadi aku tak tahu apa yang harus aku lakukan... "

" Hahh??!!!! Benarkah??? Oppa tak pernah memiliki kekasih???. "

" Benar dan aku juga belum pernah menyukai seorang gadis... "
Jawab Yoongi yang membuatku tercengang mendengar penuturan nya.

Bagimana bisa seorang laki-laki dewasa berusia 30 tahun belum pernah menjalin hubungan dan bahkan menyukai lawan jenis. Mungkinkah jika ia memiliki kelainan??. 😱.

" Opp... Oppa... Apakah seorang Gay??? . "

Dengan sangat ragu-ragu, aku pun menanyakannya kepada Yoongi yang langsung membuat ia menghela nafas kesal. Ia bahkan langsung saja mengetok kepala ku dan membuat aku merasa kesakitan.

" Aku kan hanya bertanya dan oppa tinggal menjawabnya, kenapa malah memukul ku...!!!. "

" Apa pantas kau menanyakan hal itu kepada ku?? Kau benar-benar tak sopan... "

" Lalu apa??? Alasan apa yang membuat oppa tak menyukai wanita dan bahkan belum pernah berkencan sebelumnya??. "

" Aku hanya malas saja... "

" Hheh... Alasan yang sungguh tak masuk akal... Jadi wajar saja jika aku berpikir oppa itu Gay..."

Yoongi pun lagi-lagi melirik ku tajam dengan tangannya yang tiba-tiba memegangi kepalaku dan membuat aku terdiam seketika.

" Kau belajar saja dengan baik, untuk seusia mu belum waktunya berpikir ke arah sana... "

" Lalu kenapa oppa malah melibatkan aku? Kenapa oppa mengatakan kepada saudara oppa jika kita berkencan??!!. "

Yoongi pun melepaskan tangannya dengan menatap lurus kedepan dan terlihat menarik nafas lagi sebelum kembali berbicara dengan ku.

"Inyeop hyung akan bertunangan dalam waktu dekat, jadi kedua orang tua ku akan semakin mendesak ku untuk segera memiliki seorang kekasih. Karena kau kini tinggal dirumah ku maka akan semakin membuat mereka berpikir aneh jika tahu kita yang tak memiliki hubungan... "

" Tapi kan oppa bisa bilang yang sebenarnya.... "

" Mereka tak akan mudah untuk menerimanya, aku akan membiayai hidupmu hingga lulus jika kau bisa membantu ku dalam hal ini.... ''

AROMANTISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang