12.

447 43 8
                                    

"PERYATAAN CINTA"

.

" Jadi kita hanya makan dengan mereka ????. "
Ucap ku kepada Yoongi saat kami keluar dari dalam restauran.

Tanpa menjawabku, Yoongi pun dengan segera masuk kedalam mobilnya dan aku yang juga langsung mengejar untuk mengikutinya. Tanpa menunggu lagi, Yoongi menjalankan mobilnya untuk meninggalkan halaman restauran padahal ku lihat dengan jelas In yeop bersama dengan Chaeyoung juga keluar dari dalam restauran.

" Oppaaa.... Kita seharusnya berpamitan lagi kepada mereka??? Oppa sungguh tidak sopan.. "

" Biarkan saja... "

" Ck, oppa seperti anak kecil!!! Sungguh tak pantas jika seorang yang sudah berusia 30 tahun bersikap seperti ini... "

" Heh... Tak perlu membahas umur disaat seperti ini!! Kita juga harus bisa tahu lawan bicara kita... "

" Yak!!! Sudah jelas jika lawan kita adalah kakak laki-laki dan juga calon ipar dari oppa.. !! Seharusnya oppa bersikap sopan dan juga... "

" Diamlah.... Aku sudah cukup sopan terhadap Hyung ku namun tidak untuk kekasihnya... "
Ucap Yoongi yang terlihat kesal dengan langsung menambahkan kecepatan mobilnya.

" Kenapa??? Kenapa oppa nampak tak menyukai Chaeyoung????. "

" Itu tak ada urusannya dengan mu...!!!. "
Ujar ketus Yoongi tanpa sedikit pun melirik kearah ku.

Aku pun segera terdiam dengan memikirkan akan sikap yang Yoongi tunjukkan kepada calon kakak iparnya yang memang terlihat tak terlalu menyukai dia. Saat pamit untuk pergipun tadi Yoongi memang terlihat cuek dan mengacuhkan Chaeyoung.

Kami pun tiba dirumah dan Yoongi yang langsung segera masuk kedalam kamarnya tanpa mempedulikan ku lagi. Aku yang sudah terbiasa diabaikan olehnya pun hanya terdiam melihat sikap cuek dari dia dan mengikuti untuk masuk kedalam kamarku.


.

Keesokkan harinya aku terbangun dan tak mendapati Yoongi yang nampaknya sudah pergi karena mobilnya tak ada dihalaman rumah. Aku pun segera bersiap untuk pergi ke halte Bus karena memiliki tugas untuk mengecek keperluan dari pertunjukan nanti malam.

Segera saja aku bergegas menuju halte dan melihat Eunwoo yang sudah duduk untuk menanti kedatangan Bus. Dengan berjalan perlahan, aku pun mendekati dan duduk disamping Eunwoo setelah menyapa dirinya. Ia yang langsung memberikan senyuman kepada ku membuat aku merasa bersalah dengan apa yang aku lakukan terhadapnya kemaren.

" Ku kira kau akan diantar lagi oleh kekasih mu... "
Ucap Eunwoo dengan menatap ku.

" Dia bukan kekasih ku... Aku benar-benar tak ada hubungan dengan nya... "

" Tak perlu menutupinya didepan ku... Aku bisa melihat jika dia menyukaimu... "

" Kau benar-benar salah paham, dia sama sekali tak menyukai ku!!! . "

Aku pun dengan tegas membantah perkataan dari Eunwoo yang membuat ia semakin tak memalingkan wajahnya dariku.

" Benarkah???. "

" Tentu saja, dia hanya teman dari sepupuku yang ikut membantu untuk menjaga ku selama di tinggal disini... Dan aku sama sekali tak memiliki hubungan dengannya... "
U

AROMANTISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang