26.

354 38 4
                                    

"SEORANG TEMAN"

.

"Oppaa..... Apa kau benar-benar dengan rencana pernikahan ini???. "
Ujar ku   kepada Yoongi setelah mengajaknya pergi meninggalkan Chaeyoung.

Kami pun langsung beradu argumen didalam kamar karena aku yang merasa tak terima dengan apa yang ia bicarakan tadi.

" Tentu saja... Apa aku terlihat seperti bermain-main???. "

" Tapi Oppa ini sudah benar-benar kelewatan!!! Ini sama sekali tak ada di perjanjian kita...!!!. "
Ucapku masih merasa tak terima dengan apa yang Yoongi lakukan.

" Memang tak ada, lagipula aku sudah tak menganggap perjanjian diantara kita... "

" Yak!!!!! Opppaaa.... Apa yang kau bicarakan!!! Kau benar-benar serius dengan semua ini???. "

" Tentu saja Jieun... Aku tak pernah main-main dengan hidup ku... "

" Lalu kenapa Oppa mempermainkan hidup ku!!! Aku benar-benar belum siap untuk ini...!!!. Oppa menikah saja dengan orang lain...!!!!."

" Heh.... Kau tenang saja karena kesiapan mu akan berjalan dengan seiringnya waktu... "
Ucap Yoongi dengan santai dan memegangi kedua pundak ku yang langsung saja aku tepis.

" Yak!!!! Aku sama sekali tak mau menikah dengan Oppa..!!!!. "

" Sekarang sudah terlambat... Lagipula kedua orang tua mu juga sudah menyetujuinya... "

"Aarrrggghhhhhh.... Aku gak mau Oppa...!!! Ini benar-benar sebuah penipuan dan pemaksaan.... Oppa telah melakukan tindakan kriminal kepada ku...!!!. "
Ujar ku tak bisa untuk menahan kekesalan.

" Jika memang seperti itu maka laporkan saja aku ke polisi... Mungkin mereka yang akan menyadarkan dirimu... "

" Yakkk!!!! Oppa kau benar-benar menjebak ku...!!!!. "

" Ssstttttt..... Jangan seperti itu... Aku hanya ingin bersamamu saja... Lagipula bukankah kau bahagia bersama ku? Apa yang kau inginkan sudah kau dapatkan dengan mudah setelah bersama ku... "
Ujar Yoongi dengan meraih kedua tangan ku.

" Cih, aku sama sekali tak bahagia bersama Oppa... !!!. "
Cetus ku dengan lagi-lagi menepis tangannya.

" Heemmmmm.... Baikalah kalau begitu kita akan buktikan omonganmu... "
Ujar Yoongi dengan mengedipkan salah satu matanya kepada ku dengan tersenyum.

" Sebenarnya apa Oppa melakukan ini semua karena Chaeyoung eonni???. "
Ujarku yang seketika saja langsung membuat Yoongi menghilangkan senyuman diwajahnya.

" Apa maksud mu??? . "

" Aku..... Aku tadi sempat berbicara dengan Chaeyoung eonni dan dia mengatakan jika... "

" Apa yang dia katakan kepada mu???. "
Ujar Yoongi dengan segera kembali memegangi kedua pundak ku.

" Apa yang ia lakukan kepada mu...?? Dia menyakiti mu?? Ia melakukan hal buruk kepada mu??? Apa kata-katanya kasar kepada mu???. "

" Tidak oppa... Lepaskan aku.... "
Ujarku dengan mencoba untuk melepaskan tangan Yoongi yang memegangi pundakku dan juga pertanyaan yang memburu darinya.

" Dengar Jieun... Kau jangan percaya apa pun yang dikatakan olehnya... Ia benar-benar tak sebaik yang kau kira... Kau harus berhati-hati dengannya... "

" Apa maksud Oppa!!! Disini Oppa lah yang harus aku waspadai... Oppa selalu saja melakukan hal-hal yang diluar dari pikiran ku... Bahkan perkataan dari Oppa benar-benar tak bisa untuk membuat ku berpikir dengan jernih... "

AROMANTISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang