Ext Chp I

52K 4.3K 299
                                    

"The King's Flower"
Bunga milik sang Raja

Note!
Ext chp ini khusus untuk pengantar dari skuel The King's Flower yang akan dipublish nantinya. Jadi sudah tidak berfokus tentang Alzion dan Launa lagi. Melainkan Althair dengan pasangannya.

•A Dark Romance Story•
🥀

Sepasang mata gelap itu tak pernah lepas menatap ke satu titik yang menjadi objek pandangnya sejak satu jam yang lalu. Betah ia menatap, dengan senyuman tipis yang tak pernah luntur sedari tadi.

"Cantik," katanya memuji.

Dia— Althair Damian Kalansi. Putra pertama Alzion itu diam-diam menaruh perhatian pada seorang gadis yang merupakan adik kelasnya. Menaruhkan atensinya tiap kali melihat tubuh mungil gadis itu, mengawasi tiap waktu, namun hanya sebatas itu. Hanya sebatas memperhatikan dari jauh.

"Althair liatin siapa?"

Althair menoleh kala mendengar suara Alicia menginterupsinya dari sisi kanannya. Pria itu menggeleng pelan, lalu menyambut sekaleng minuman soda yang dibawakan sang adik untuknya.

"Kamu minum ini?" Tanya Althair yang mendapat gelengan dari gadis itu.

"Nggak kok. Cia nggak berani minum punya Althair. Kan nanti Althair pasti marah. Itu tuh kebuka karena tadi Theo sempet minta, jadi itu bukan bekas Cia, kok. Suerrr!" Gadis itu mengangkat kedua jarinya dengan wajah meyakinkan. Bisa habis ia diomeli oleh ketiga pria posesif itu jika berani minum-minuman yang tidak sehat seperti itu.

"Bagus." Puji Althair tanpa ekspresi lebih.

Alicia diam setelahnya. Ia anteng duduk di sebelah Althair, siap menonton Altheo yang akan melakukan tanding basket siang ini.

Dari kejauhan, terlihat Altheo yang mulai memasuki area lapang. Pria itu sempat menatap ke arah Alicia dan tersenyum melambai.

"Semangat Theo!" Seru Alicia yang dibalas acungan jempol oleh suadaranya itu.

Alicia kembali menoleh ke arah Althair. Matanya menyipit kala melihat arah pandang pria itu tak melurus pada area lapang tempat Altheo berada. Melainkan pada seorang gadis yang berdiri di dekat papan mading, hendak menempelkan sesuatu di sana.

"Althair lihatin Alana, ya?"

Gerakan tangan Althair yang semula memainkan kaleng soda kontan terhenti. Kembali ia menoleh ke arah adiknya yang cerewet itu. "Tidak."

Alicia menaikan kedua alisnya tak percaya. "Ah, masa?"

Pria itu tak menjawab. Ia memilih untuk mengalihkan pandangannya dari gadis pujaannya agar Alicia tak semakin banyak bicara.

"Kalau Althair suka Alana, Cia setuju, kok. Setuju banget! Alana baik, cantik juga. Walaupun masih kelas sepuluh, tapi Alana udah banyak prestasinya. Kemarin Alana menang lomba tulis ilmiah lho, keren 'kan?" Althair mengangguk singkat dengan senyum tipis nyaris tak terlihat.

Tanpa Alicia membeberkan hal itu pun, ia sudah lebih dulu tahu tentang itu. Semua hal tentang gadis itu.

"Tapi Alana itu orang tertutup banget. Susah diajak ngobrolnya. Apa semua anak pinter kaya gitu ya? Eh— tapi bentar deh! Ini Althair beneran suka sama Alana? Oh my good! Seorang Althair suka sama perempuan?!"

A Frozen Flower [ Terbit ]Kde žijí příběhy. Začni objevovat