perjodohan | nomin

24.

Happy Reading ❥ •

•••

Sore hari ini Nana melenguh kesakitan, putingnya membengkak dan luka lecet

Kemarin malam saat ia menyusui Jisung, Jeno juga ikut ambil bagian, jadi lah Jisung di kiri dan Jeno di kanan

Nana hampir semalaman menahan nyeri yang ia rasakan, duo J menyedot putingnya sangat kuat, bahkan gigi duo J mengigit puting Nana

Nana beranjak dari tempat duduk, ia pergi ke dapur untuk mengambil camilan

"Hmm, mana nih cookies nya" Nana membungkuk untuk mencari cookies dan tiba-tiba

"Awww, shh" putingnya bergesekan dengan baju yang ia kenakan

Setelah mengambil cookies Nana menuju ruang keluarga, ia menyalakan tv

Sore ini rumah sepi, kenapa? Karena hari ini Jisung ada di rumah Taeyong & Jaehyun, pagi tadi Jisung dijemput oleh pasangan Jaeyong

Nana sih iya-iya aja, ia juga membawakan beberapa asi, baju ganti, popok, dan beberapa alat untuk bayi

•••

Sebentar lagi Jeno pulang, Nana sudah mandi, namun putingnya masih sangat sakit

Sampai saat ini ia hanya duduk di sofa dan menonton, karena saat berjalan putingnya akan bergesekan dengan baju yang ia kenakan

*Ceklek

"Sayang, aku pulang" Jeno melepas sepatunya, ia mencari keberadaan Nana

"Jenooo" Nana berlari dan memeluk Jeno

"Hmm, wangi" Jeno mengecup kening Nana

"Mhh, shh" Nana menjauhkan dirinya dari Jeno, putingnya terasa sakit

"Kenapa? Ada yang salah?" Jeno melihat Nana dengan khawatir

Matanya tertuju pada puting Nana, terlihat lebih besar?

"Puting kamu sakit?" Jeno mendekat dan mengusap puting yang membengkak itu

"Ahhh, s-sakit jenh" Nana memegang tangan Jeno dan menjauhkannya

"Di kompres aja ya na? Biar sakitnya reda?" Jeno menuntun Nana ke kamarnya

Nana menyandarkan kepalanya di headboard, menunggu Jeno mandi dan mengambilkan kompresan

Sebenarnya puting Nana sudah mendingan, namun masih terasa sedikit sakit, untung saja Nana men-stok asi untuk Jisung di kulkas, berjaga-jaga jika putingnya lecet, dan benar saja

Tak lama Jeno keluar dari kamar mandi seraya membawa wadah kecil berisi air hangat dan juga alat kompres yang sudah ada di dalam wadah tersebut

Jeno meletakkan wadah berisi air hangat tersebut di nakas samping kasur, ia mengenakan pakaian terlebih dahulu

Jeno menaiki kasur, ia berada di sebelah Nana

"Aku kompres ya?" Minta izin dulu, biar si maniez tidak kaget

Jeno mulai meletakkan kompresan nya ke puting Nana, perlahan ia usap-usap secara bergantian, dari kanan ke kiri

Terlihat wajah Nana sedikit kesakitan, namun ini lah cara untuk meredakan sakit pada putingnya

•••

Malam ini Jisung di kembalikan oleh pasangan Jaeyong

"Apakah Jisung hari ini rewel, Bu?" Tanya Nana kepada Taeyong yang sedari tadi tersenyum melihat Jisung

"Ahh, tidak Na, hari ini Jisung tidak rewel" Ucap Taeyong

"Kalau begitu, bubu pulang dulu ya"

"Tidak mampir dulu bu?"

"Tidak, Jaehyun sudah menunggu di mobil, lain kali aku akan membawa Jisung lagi" Taeyong melambaikan tangannya sambil berjalan ke luar mansion

Nana menutup pintu Mansion, ia berjalan ke ruang keluarga, disana terlihat Jeno sedang bermain game pada layar ponselnya

Nana duduk di sebelah Jeno, mulai berinteraksi kecil dengan Jisung, ya walaupun Jisung belum mengerti

Jeno yang mendengar tawa kecil Nana, langsung mengalihkan pandangannya, ia meletakkan handphonenya dan merangkul pinggang Nana

"Eh" Nana terkejut, merasakan ada tangan yang nangkring di pinggangnya

Jisung menatap Jeno dalam, tangannya berusaha meraih wajah Jeno, Nana yang melihat itu langsung menempatkan Jisung ke dalam gendongan Jeno

Jisung tertawa hingga matanya membentuk bulan sabit, tangan dan kakinya menendang-nendang ke udara

Lucunya Jisung ini

•••

Pagi ini sekitar jam 06.40 Nana bangun dari tidurnya, ia tak melihat Jisung dan Jeno

Nana turun ke bawah, saat hendak melangkahkan kakinya menuju dapur, ia mendengar suara tawa di ruang keluarga

Oh ternyata Jisung dan Jeno sedang bermain di sana, Jeno menggelitik perut Jisung hingga si kecil tertawa terbahak-bahak

Nana menghampiri mereka berdua

"Jen, Jisung nya di bawa ke ruang main sana" Jeno menangguk dan membawa Jisung menuju ruang bermain

Sebelum ke ruang bermain, ia berhenti untuk mengecup bibir Nana

Nana yang melihat itu hanya bisa geleng-geleng kepala, ia lanjutkan ke dapur untuk melihat menu apa yang dihidangkan hari ini

"Mba, menu hari ini apa?" Tanya Nana sembari mengambil air putih untuk di minum

"Ada capcay, sop daging, sambel, pudding coklat" Maid menunjuk makanan yang di katakan nya tadi

Nana mengangguk, tiba-tiba pintu mansion di ketuk beberapa kali

Maid membuka pintu, dan ternyata pasangan MarkHyuck, GuanRen datang berkunjung

"Mba, Nana sama Jeno nya ada?" Tanya Haechan kepada maid yang membukakan pintu

"Ada, sebenarnya saya panggilkan"

Tak lama setelah maid pergi, Nana, Jeno beserta Jisung datang untuk menemui tamu yang tak diundang ini

"Pagi-pagi buta bertamu ni anak" Jeno memutar bola matanya malas

"Dih, bomat emang lo siapa?" Balas Haechan

"Gue pemilik rumah ini"

Jeno dan Haechan sama-sama menatap sinis, untung saja mereka berdua di lerai oleh Nana sebelum ada perang dunia ke 4

"Oh iya, dengar-dengar ada yang mau nikah nih" Goda Nana

Pasangan MarkHyuck hanya bisa tersenyum

"Debay nya lg otw" Renjun menambahi

"Elu cepetan nikah deh njun, biar punya bayi" Jaemin mencolek bahu Renjun

"Nanti aja deh, gue masih mau main sama Jisung soalnya"

Disana mereka berbincang-bincang dan meledek pasangan MarkHyuck, sedangkan Pasangan GuanRen sibuk dengan Jisung yang lucu

•••

!! Typo Bertebaran !!
Maaf kalau ga nyambung
= 903 Kata

Hai semua!
Jangan lupa like, komen, & follow ya!
Makasih yang udah sempetin baca cerita ini.
Jika ada kesalahan kalimat/kata bisa langsung di tegur aja ya, aku terima masukan dari kalian kalau ada yang kurang dari cerita ku, mungkin kurang menarik, kurang rapi, kurang nyambung, dan yang lainnya (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

Thank you for reading 💘