7 pear

2.7K 207 4
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sontak Veranda dan tama terbahak dengan tingkah laku anak itu, Gracia pun ikut terkekeh nyaring dibuatnya

"Maaa... jangan tawain akoooo" Azizi memukul2 paha Gracia dengan emosional, namun siempunya malah semakin tertawa ngakak, gemas dengan tingkah lalu anaknya ini

"Apasih Zoy.. orang mama ngetawain oma Ve.. uuuu... dasar" Gracia mengerjai anaknya, Zee terlihat memonyongkan bibirnya lalu bertolak pinggang

"Aku mayah sama mama" Ucanya, lalu ia melangkah meninggalkan Gracia

"Loh Ge... dia mau kemana itu?" Tanya Veranda

"Biarin aja mih, dia suka gajelas emang anaknya..hehe..biarin dia explore hal2 baru mih" Gracia tersenyum canggung karena celetukannya sendiri

Veranda dan tama nampak tersenyum haru, Gracia benar2 mendidik anaknya semandiri dan sebaik mungkin







































Lihatlah, bocah kecil berkostum dino itu nampak menggemaskan di ujung meja sana, meraih beberapa kue dan hidangan yg disediakan. melahapnya dengan rakus. lalu pergerakannya berakhir pada stan minuman yg sempat ia jamah beberapa menit lalu

Anak itu berjalan tergesa membawa segelas syrup dengan kedua tangannya, nampak berhati2 walaupun sedikit kesulitan

Semakin mendekat ke arah ibunya, namun tiba2















































'brakkk

Anak itu tersandung kaki seseorang, minumannya jatuh dan menyiram sebagian tubuh orang itu. sontak Gracia bangkit berdiri dan terkejut melihat siapa yg dengan malangnya ditumpahi Zee segelas syrup berwarna merah itu





"Zee.... kamu gpp nak?" Gracia membawa Zee untuk bangkit

















"Aduuuh.... Shan maaf ya" ibu satu anak itu merasa tak enak lantaran Syrup merah itu mewarnai hampir semua kemeja putih yg Shani kenakan





















Nampak Azizi terdiam dengan sorot mata yg menikam, tatapannya tajam menghunus ke arah Shani

Azizi melangkah dengan pasti mendekat ke arah Shani, lalu bertolak pinggang dan dagunya di naikkan seolah menantang




















"Hain kali hunya kaki ditaloh yg benel, jangan disini.. ini jalan olang mau hewat!" Azizi marah, ia menunjuk ke arah space kosong yg memang diberi karpet line berwarna merah khusus orang berlalu lalang









"Zee... udah nak udah... gak boleh gitu sayang" Gracia merelai, mencoba menenangkan anaknya


























"Diem ya ma! ... aku lagi malah sama olang itu.. dia kakinya sembalangan ma jadinya Zee hatoh... liat ma tangan Zee kotol cemua" Azizi tak mau kalah












merasa tak enak lantaran ini ulahnya Shani juga yg duduk dengan menjajakkan kaki kanannya ke samping hingga mengganggu orang lewat

Shani berusaha meraih lengan Zee lalu membersihkannya, namun sukses di tepis Zee dengan kasar




















RED PEARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang