Mereka berdua yakin, Roseberry Marry adalah nama sebuah toko. Hanya satu yang perlu dipastikan, apakah toko itu ada di dunia nyata atau berada di Verlore Paradys. Karena tidak mungkin menelusurinya satu per satu, dengan berberat hati Floria meminta bantuan kakaknya lagi untuk memberikan daftar badan usaha di kota Willow.
Dayana tidak tahu apa yang sedang dilakukan adiknya belakangan. File sebanyak sepuluh lembar yang berhasil Floria terima tidak memberikan jawaban apa pun soal toko itu, hasilnya nihil. Tidak ada satu pun toko di kota Willow yang memiliki nama Roseberry Marry.
"Sebenarnya, apa yang terjadi?" Dayana mengamati keseriusan adiknya di meja belajar. Floria mendorongnya keluar, gadis itu memilih diam dan menggeleng. Menurutnya, ini bukan saat yang tepat.
Dari data yang sudah ia dapatkan, Floria berani membuat kesimpulan bahwa Roseberry Marry adalah nama toko di Verlore Paradys. Untuk membuktikan dugaan tersebut, ia mencari cara dengan mengunjungi situs resmi Verlore Paradys di internet.
Semua informasi tentang Verlore Paradys tersedia di situs resmi, seperti nama toko online dan nama badan organisasi online yang berdiri di dalamnya. Hanya terdapat beberapa hal yang tidak dicantumkan, seperti daftar nama pemain dan identitas asli pemain karena itu bersifat sangat rahasia.
Gadis itu memicingkan matanya, menelaah satu per satu nama toko online yang tercantum di dalam situs. Ia memulainya dari huruf R, ada sekitar sebelas toko yang terdaftar.
Ro...
Ros...
Rosberry...Floria menepuk kedua tangannya. "Nah, ketemu!" Ia langsung menekan tombol enter dengan penuh tenaga. Dalam situs itu telah dijelaskan segala sesuatu yang terkait tentang toko Roseberry Marry.
Awal mula Floria berpikir bahwa toko itu adalah toko bunga, buah atau toko pakaian wanita. Nyatanya, Roseberry Marry adalah toko yang menjual patiseri bebas gluten. Roti dan kue yang mereka produksi dikhususkan untuk para vegetarian dan para penganut gaya hidup sehat.
Di dalam situs itu juga terdapat gambar bangunan Roseberry Marry. Toko itu dicat warna merah mirip kue redvelvet. Gadis itu memikirkan sebuah rencana agar dapat bertemu dengan pemilik toko Roseberry Marry. Sebelum melakukan rencananya, ia akan mendiskusikan hasil temuannya kepada Luciel.
"Ulang tahun bohongan?" Luciel sedikit terkejut mendengar rencana gadis itu. Floria mengangguk, ia berencana membeli kue ulang tahun dari toko Roseberry Marry dan mengundang pemiliknya.
Gadis itu juga meminta bantuan Luciel untuk berpura-pura merayakan ulang tahun palsunya. "Maafkan aku, kau sampai harus berbohong untuk membantuku."
Floria menegapkan pundak Luciel yang terlihat lesu. Kebaikan pria yang telah memberinya donat gula gratis, menukar Intuor hijau sage-nya dan mengajaknya minum teh di Cloud Tea sepertinya tidak sebanding dengan apa yang ia lakukan saat ini. "Aku senang bisa membantumu," Floria tersenyum lega.
***
"Saya ingin berterima kasih langsung kepada pemilik toko Roseberry Marry di acara ulang tahun saya, apa beliau bisa datang?" Gadis itu tengah membuat kebohongan besar saat telepon dari toko Roseberry Marry masuk ke ponselnya.
Percakapan dan skenario yang telah disusun, membuatnya lancar mengucapkan kalimat penuh kebohongan itu.
"Bagaimana?" tanya Luciel setelah Floria menutup teleponnya. Deretan gigi yang ia tunjukkan saat tersenyum menjelaskan bahwa rencananya akan berhasil. Saat ini mereka hanya perlu menunggu kedatangan pemilik Roseberry Marry.
Floria memilih rumahnya sebagai lokasi pertemuan, mengingat kakaknya sering lembur dan pulang larut malam. Tidak akan ada kecurigaan yang terjadi jika ia merayakan pesta ulang tahun di rumahnya. Apalagi acara itu hanya akan dihadiri Luciel dan pemilik toko Roseberry Marry.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forget Time [TAMAT]
Mystery / Thriller[ Ini cerita pertamaku guys, maaf kalo banyak typo dan masih jelek penulisannya heheh, perlahan akan ku revisi penulisannya] Pemerintah negara Goldwater memberikan sebuah program pengganti wajib militer berupa game berbasis virtual. Banyaknya kemati...