"Rahasia?"
<><><>
"Vina!"
Arsha berlari mengejar seorang gadis yang sedang berjalan didepan sana. Cowok itu terlihat terus mengejar namun gadis yang berada di depan sana seolah menghindari nya.
Dengan terus berlari akhirnya Arsha bisa menjegat langkah gadis itu.
"Heh. Lo tuli?!" Ucap Arsha seraya memukul kepala gadis itu dengan sebuah buku.
Dilihat gadis itu hanya diam dan nampak menunduk, Arsha yang melihatnya tak heran lagi dengan sikap gadis itu.
"Davina. Andai lo tidak menganggap gue seperti harimau yang kapan pun bisa mangsa lo, lo pasti bakalan suka sama gue!" Ucap Arsha kepedean.
Davina sedikit melirik wajah Arsha, cowok itu sedang tersenyum kepada nya. Arsha memang cowok yang mudah tersenyum, senyum nya manis jika dilihat dari dekat, tapi dia kondisi yang berbeda ia akan jutek. Tergantung mood dari cowok itu sendiri.
"Ha?"
"Aneh aja gitu, disaat yang lain berani sama gue. Kenapa lo takut sama gue?!" Tanya Arsha.
"A-aku gak takut sama kamu!" Jawab gadis itu.
"Serius? Terus selama ini perilaku lo-"
"Terserah ku, ini hidup aku!"
"Heh jangan ngegas!" Ucap Arsha.
Cowok itu menyodorkan sebuah buku kepada Davina.
"Buku senibudaya Lo!" Ucapnya.
Davina mengambil nya dan setelahnya Arsha langsung pergi dari sana.
Davina membuka buku tersebut, gadis itu melihat-lihat takut Arsha berbuat aneh kepada bukunya.
Sedangkan Arsha kini sedang berjalan menuju kelasnya yang berada dilantai dua. Namun saat pandangannya beralih pada sebuah pohon ia terkejut, dan dengan tiba-tiba langsung berlari turun ke lantai satu.
Ntah apa yang Arsha lihat, cowok itu berlari sangat kencang membuat beberapa orang yang lewat dihadapan nya terjatuh dan menyebabkan kekacauan.
"Arsha!" Teriak pak Dirga saat melihat ulah Arsha.
Pak Dirga langsung mengikuti murid kesayangannya itu.
Arsha berlari keluar dari gedung sekolah, ia menuju sebuah pohon mangga yang tidak terlalu besar dan tidak juga kecil. Tanpa berlama-lama cowok itu langsung naik keatas pohon tersebut tak mempedulikan pak Dirga yang terus berteriak memanggil namanya.
"Arsha. Kamu mau ngapain panjat pohon gitu!" Teriak pak Dirga. Pria itu takut Arsha mencuri mangga yang ada disana. Karena Arsha pernah terkena kasus mencuri mangga di tempat tetangga sekolah.
"Sha! Lebih baik Lo panjat tebing dari pada panjat pohon mangga!" Ucap Kafka.
"Breaking news! Hari ini dikabarkan seorang murid laki-laki yang dikenal keras kepala sedang melakukan panjat pohon mangga. Bisa kalian lihat sendiri... Silahkan komen sebanyak banyaknya, apa yang akan di lakukan Arsha!" Ucap Farhan yang kini melakukan siaran langsung.
Komentar!
@jen: apa yang dia lakukan?
@kucing tetangga: seperti nya dia sedang melakukan hal serius.
@Seyra: memang aneh Arsha itu
@Han: walaupun aneh dia tetap ganteng 😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Ia Rahasiaku
Ficção Geral"Bertahun-tahun kita dekat, namun sampai sekarang kita masih belum bisa mengenal satu sama lain!" <><><> ❌ TIDAK MENERIMA PLAGIAT DALAM BENTUK APAPUN!!!! HARAP BIJAK DALAM MEMBACA CERITA INI! JIKA TIDAK SUKA TINGGALKAN SAJA! INI CE...