obat

5.6K 604 52
                                    

beberapa minggu setelah kejadian di mobil hyunsuk menjadi lebih waspada dengan jihoon.

soalnya tiba tiba suka nyosorr. hyunsuk kan jadi ketar ketir.

kaya sekarang ini hyunsuk lagi masak di dapur tiba tiba jihoon meluk perutnya dari belakang.

"mau masak apa?" tanya jihoon sembari meletakan dagunya di pundak hyunsuk.

hyunsuk berusaha stai kull. aslinya udah ketar ketir "belum tau"

"makan di luar aja ya?"

hyunsuk mengerutkan dahinya heran "kenapa makan di luar?"

"gapapa. lagi pengen aja dobby kan dari semalem nginep di rumah juju"

"ha? kok aku gatau?"

jihoon tersenyum lalu menggesekan hidungnya di leher hyunsuk "kamu tidur. ga tega banguninnya"

"geli, jauh jauh sana ah!"

"berarti kita ga sarapan bareng dobby dong ya?" tanya hyunsuk selanjutnya.

"iyaa engga makannya saya ajak kamu makan diluar sayangg"

pipi hyunsuk merona mendengar ucapan itu. segera ia mengalihkan pandangannya ke arah lain.

jihoon yang melihat itu malah tertawa kecil. menatap pipi gembul hyunsuk yang tengah memerah dari samping.

"kenapa kamu gemesin? dobby aja kalah gemes sama kamu" celetuk jihoon.

hyunsuk memukul tangan jihoon yang melingkar di perutnya "mana ada!"

tangan jihoon begerak menarik pipi hyunsuk dengan entengnya "kaya bapaoo"

sang empu meringis "jelek banget kaya bapaoo!"

deja vu wkwk.

"bapaoo enak. kamu juga ga kalah enak"

"kan kan, mulai mesumnya mulaii"

"ya gapapa. cuma sama kamu doang mesumnya lagian"

hyunsuk membelakan matanya mendengar itu segera ia berusaha melepaskan tangan jihoon di perutnya "lepasin"

tapi jihoon malah semakin mempererat pelukannya dan kini mendusalkan rambutnya di leher hyunsuk.

"kenapa sih panik banget? lagian saya gabakal ngapa ngapain kamu" jihoon berbisik pelan di telinga hyunsuk.

setelahnya jihoon langsung mengigit leher putih hyunsuk. tentu sang empu terkejut sembari meringis.

hyunsuk memukul tangan jihon dengan keras "akh! s-sakit. kenapa suka banget gigit gigit sih?!"

"yaudah kalo gasuka di gigit saya cium aja gimana?" ucap jihoon langsung menyesap leher hyunsuk asal.

hyunsuk langsung menyikut perut manusia mesum itu. jihoon langsung mundur sembari memegang perutnya yang terasa nyeri.

"kalo mesum aku gamau ngomong lagi sama kak jihoon!" teriak hyunsuk langsung berlari keatas, meninggalkan jihoon yang masih meringis memegangi perutnya.

jihoon senyum sambil masih megang perutnya "enak kagak, ngenes iya"

kemudian jihoon ikut naik keatas menyusul hyunsuk, langsung saja ia mengetuk pintu kamar doyoung yang terkunci dari dalam.

"hyun? kenapa di kunci?" teriak jihoon berusaha membuka knop pintu.

"aku gamau ngomong sama kak jihoon!" sahut hyunsuk dari dalam.

"saya ada buat salah?"

"kak jihoon mesum terus"

jihoon malah terkekeh "saya becanda aja"

〃bunda, hoonsuk ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang