Sengaja up jam segini soalnya bakal sibuk hari ini karena ada acara silaturahmi di rumah... Maaf karena dua book lain aku ga update dulu ya.. maap banget huhu.
My bad..
Happy reading!
.
.
.
."Jadi Lo beneran dijodohin sama cowok yang tadi itu?"
Fourth ngangguk aja. Kan emang bener dia dijodohin sama Gemini. Lagipula dia nggak bisa nolak permintaan kakeknya, apalagi Papa sama Papi Fourth juga turun tangan ikut bujuk dia supaya nerima perjodohan itu.
"Gue nggak keberatan sih, anyway dia ganteng juga, tapi ada lucu-lucunya gitu."
Fourth nyedot jus jambunya sambil mantengin hp, dia lagi stalk akun Instagram calon tunangannya itu. "Btw, menurut Lo aja nih ya, kalo gue sama dia, siapa yang seme?"
Prom tanpa pikir panjang langsung jawab. "Jelas dia lah, Lo lebih cebol, terus muka Lo juga lebih manis."
Fourth ngangkat bahunya acuh, "kita liat aja nanti, siapa tau gue yang jadi semenya dia ya kan? Atau kita bisa switch biar adil."
Prom bergidik ngeri liat Fourth yang senyum senyum gaje sambil ngusap layar hpnya kaya orang kurang genep.
"Sinting."
.
.
.
.
."Echo mau es krim!"
Newwie mijit pangkal hidungnya karena pusing ngadepin tingkah anaknya ini.
Abisnya gimana ya?
Bukannya nggak mampu, bukannya dia nggak ngebolehin anaknya makan es krim.
Tapi itu anak udah abis sekotak gede masa iya mau dikasih lagi. Bukan sayang makanannya sih, cuma lebih kasian aja takut anaknya sakit perut atau sakit gigi.
"Echo, kamu udah habis sekotak masa masih mau es krim lagi?"
"Tapi Ayah, Echo mau es krim huaaa! Hiks mau es krim mau es krim."
"Ada apa sih?"
Newwie nengok ke arah suaminya yang baru dateng ke ruang tengah. "Ini anakmu nih, minta es krim terus padahal udah abis sekotak gede. "
"Echo, nggak mau sakit perut lagi kan?"
Echo yang dasarnya masih lugu gelengin kepalanya. "Nggak mau, Dad."
"Yaudah kalo gitu, es krimnya buat besok lagi."
Echo gembungin pipinya kesel. Dia kira Daddy nya itu mau belain dia, ternyata sama aja kaya Ayahnya, ngelarang makan es krim lagi.
"Echo mending tidur dulu gih, nanti keluarga Kakek Songsit mau ke rumah."
Echo miringin kepalanya. "Siapa kakek Songsit?"
"Loh, rekan kerja Daddy lah. Echo kamu sering ketemu, masa nggak inget?"
Echo gelengin kepalanya, "nggak inget."
"Ish, Daddy sama Ayah jangan ngajak Echo bicara, Echo sangat angy sama Ayah sama Daddy, huh!" Echo buang muka sambil gembungin pipinya kesel.
Lucu, jadi pengen cubit.
Newwie nyubit pipi anaknya gemes. "Echo udah gede nggak boleh angy ke Daddy sama Ayah nanti jadi anak durhaka. Mau emang?"
Dengan polosnya, Echo gelengin kepala sambil cemberut, jangan lupa matanya yang udah berkaca-kaca kaya bocil mau mewek. "Echo nggak mau jadi anak durhaka."
"Nah, makanya nggak boleh angy."
Echo cuma ngangguk-ngangguk aja.
"Mau Fou."
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] Soon To Be Fiance || GeminiFourth (END) ✔️
Fanfiction[COMPLETED] Dijodohin sama seseorang yang bahkan Fourth nggak kenal, entah Fourth harus seneng atau sedih. Cowok itu terlalu bingung. "Gue Gemini, calon tunangan Lo." *** "Fou, Echo mau jalan-jalan sama Fou, hiks... mau beli es krim mau beli mainan...