JESANDRA 16

232 6 0
                                    


••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Jam 1 malam ez terbangun dari tidurnya.ia masih berada di kamar jesa.ez mendongak melihat wajah damai jesa saat tertidur.

Tangan ez terangkat untuk menyentuh pipi cuby jesa.tanpa ez sadari jesa terusik dari tidurnya.

Jesa membuka matanya perlahan,hal yang pertama kali ia lihat adalah wajah ez yang sedang memperhatikan wajahnya.

"Kenapa?"Ez hanya menggeleng dan memeluk perut jesa.

"gua pindah,ya?"

Jesa terdiam,lalu ia mengangguk perlahan."iya.."

Ez bangkit lalu duduk di samping jesa,ez merendahkan badannya lalu mencium pipi,kening,mata dan yang terakhir bibir jesa.

"Maaf.."

Ez berdiri dan keluar dari kamar jesa.seketika hati jesa menjadi sakit,baru saja ia merasakan hangatnya di dekap oleh ez,tapi ia harus menerima kenyataan bahwa mereka tak seharusnya bersama karena ez sudah menyandang status sebagai suami sepupunya.

Air mata jesa menetes,runtuh sudah pertahanan jesa.ia menangis sesegukan di kamarnya,bukan ini yang ia harapkan ketika dewasa.ia sudah menyusun rencana untuk kehidupannya kelak.ia ingin menikah dengan lelaki yang ia cinta,ingin mempunyai anak dan menjaganya bersama suami nya kelak.

Tapi itu semua hanya angan-angan semata,semuanya jauh berbeda dari apa yang jesa harapkan.sekarang ia hanya perlu menerima takdir dan tak membenci keadaan.

Ez membuka pintu kamar zhevi,ia melihat zhevi sudah tertidur pulas ia lalu ikut berbaring di sebelah zhevi.

Ia menatap langit kamar,ia tak bisa tidur.fikirannya masih di penuhi oleh jesa,dan juga anak nya yang masih berada di dalam kandungan jesa.

"Harusnya gua langsung nikahin dia"

Ez menarik nafas panjang,ia meremas rambutnya frustasi. "Gimana caranya gua mau tanggung jawab,sedangkan gua udah nikah"ez melirik ke arah zhevi yang sedang tidur.

Jika ia meninggalkan zhevi dan memilih jesa,ia menjadi tak tega bagaimana pun ia juga mencintai zhevi.di sini zhevi tak tahu sedikitpun apa masalahnya dengan jesa.

"Apa gua poligami?"ez bertanya pada dirinya sendiri ia terdiam memikirkan apa yang sedang ia ucapkan.lalu ez dengan cepat menggelangkan kepala."nggak! Gila aja gua poligami"

Ez kembali diam ia menghadap ke arah zhevi dan menatap wajah zhevi yang cuby dan sedikit mirip dengan jesa.lalu tanpa ez sadari ia tertidur lelap menyusul zhevi ke alam mimpi.

__________

Jam 7 jesa terbangun kepalanya pusing akibat ia menangis semalam.ia bangkit dan duduk di depan meja rias kamarnya. Fyi jesa memiliki kamar pribadi jika ia menginap di rumah zhevi.

Ia melihat wajahnya sembab,mata yang merah dan membengkak,hidung yang memerah dan wajahnya yang sedikit pucat karena dari siang kemarin ia tak makan.

Jesa bergegas membersihkan diri.saat ia selesai mandi dan menggunakan baju tiba tiba ada sebuah panggilan masuk.

Ddrrttt

Nama andra tertera di layar hendphone jesa,andra melakukan video call yang membuat jesa panik karena keadaan wajahnya yang masih sembab.

Jesa mengangkatnya dan mengarahkan layar ke atas "assalamualaikum,amy!"andra semangat 45 seperti biasa saat menelfon jesa.

"Waalaikumsalam,abba"

JESANDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang