Part 1

3.5K 122 11
                                    

[OHMNON] SULUNG

Cup

"enghhhhh ohmmmm.... Stttttt mhhhh."

Cup

Ohm mengangkat kepalanya dari ceruk leher sang submisif. Merapikan rambut-rambut yang menutupi wajah cantik lelakinya itu.

"Di pakek dulu."

"Aaaaaaaayo lahhhh...."

Sebuah kalimat dari Nanon membuat suaminya itu langsung kehilangan tenaganya. Ohm ambruk di atas Nanon, Ia kembali menenggelamkan wajahnya pada ceruk leher kesayangannya itu.

Sedangkan Nanon tersenyum sembari mengusap-usap rambut Ohm dengan tertawa kecil karena gemas sendiri melihat tingkah suaminya.

"Ayolah yanggggg sekaliii ajaaaaa. Ngga akan jadiiii kooooo." ucap Ohm merengek.

"Kamu lupa? Kalo kamu dulu buat kecebong kamu itu sekali jadi hah!"

"Sayanggggg ih. Lagian itu anak kita kenapa sih ga mau punya adek? Kan Daddynya harus ribet gini.
Lagian kita juga sama-sama anak tunggalkan, siapa tau juga cuma bisa punya anak satu."

"Terus kalo tiba-tiba aku hamil gimana?"

"Ya di lahirin lah yang."

Plak

Satu pukulan itu mendarat di punggung Ohm.

"Sakit yang."

"La lagian sih kamu ngomongnya gampang banget.
Jadi atau engga? Kalau ga, aku mau pakek baju lagi."

"Jadi lahhh !!!!!! Udah full power aku, masa ga jadi."

"Yaudah ambil tu di laci."

"Huft... Padahal enak kalo ga pakek gituan lhu yang. Ga usah yaaaa... Janji bakalan keluar di luar."

"Ga engga... kamu kalo main udah kaya manusia lupa daratan."

Ohm bangun dari pelukan Nanon, membuka laci seperti yang di perintahkan. Ohm menghembuskan nafasnya lelah.

"Kasian banget sih lu." ucap Ohm sibuk dengan benda yang sebelumnya ia ambil.

Nanon yang melihat hal tersebut pun hanya mampu menggelengkan kepalanya dengan tersenyum. Ia sebenarnya kasihan dengan suaminya. Tapi mereka juga tidak boleh egois, mereka harus memikirkan perasaan sang putra.

16 tahun berlalu.
Bohong jika mereka tidak merindukan adanya suara tangisan bayi di mansion ini.

Waktu terasa benar-benar begitu cepat,
Putra kecil mereka kini sudah mulai beranjak dewasa. Dan nyatanya, mereka merindukan moment-moment New saat kecil.

MPREG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang