Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
-
Harin demam tinggi.
Ya, keesokan setelah dirinya mengalami syok berat karena tontonan tadi malam.
Ingat reaksi terakhirnya? Gadis itu muntah di kamar mandi.
Hari pertama 'bulan madu' dadakan yang sangat tak terduga.
Diwarnai dengan panasnya suhu tubuh Harin.
Jisung yang menempelkan plester penurun panas di dahinya.
Pertanyaaannya adalah.
Apakah ada di dunia ini orang yang bisa sampai mengalami demam tinggi setelah mengalami syok berat karena menonton kurang dari satu menit cuplikan film dewasa?
Jisung hanya menatap Harin yang sedang bergelung dengan selimut itu pasrah.
Pasrah juga dengan bagaimana anggapan gadis itu terhadap dirinya sekarang.
Harin yang tak tahu menahu.
Jisung meringis.
Situasi macam apa ini?!
Kepingan cd yang sudah patah menjadi dua bagian, masih tergeletak di lantai, belum dibuang.
Kenapa patah? Karena Jisung mematahkannya.
Saking frustasinya, menyesali keputusannya bertanya dengan kakak sepupunya itu, Haechan.
Solusi apanya.
"Argh!"
Jisung mengerang, lagi.
Menghempaskan tubuhnya di tempat tidur, di samping Harin.
Keheningan.
Pertama kali dalam sejarah, Harin secara alami menjadi pendiam.
Bukan dibuat-buat seperti beberapa waktu sebelumnya.
Dengusan miris terdengar.
"Apa-apaan ini,"
Harin, menoleh.
"HAHAHAHA!"
Harin, kali ini sedikit terkejut.
Jisung tertawa kencang, tapi dengan raut wajah frustasi.
Baiklah, mungkin virus gila Harin sudah mulai menular sekarang.